Pemkot Bandung luncurkan Bandung Planning Gallery

user
Farah Fuadona 01 Agustus 2017, 16:25 WIB
untitled

Bandung.merdeka.com - Pemerintah Kota Bandung secara resmi meluncurkan Bandung Planning Gallery (BPG), Selasa (1/8). Acara peresmian bangunan yang berada di Jalan Aceh (kompleks Balai Kota Bandung) ini  dilakukan langsung oleh Wali Kota Bandung Ridwan Kamil.

Pria yang akrab disapa Emil ini mengatakan, kehadiran BPG merupakan semangat open government yang dilakukan Pemkot Bandung. Semangat ini diterjemahkan dalam dalam bentuk transparansi pembangunan di Kota Bandung.

"Planning gallery ini merupakan semangat dari open government mentransparansikan pembangunan.
Sehingga warga bisa mengomentari secara digital atau secara manual pembangunan kotanya. Kan suka ada yang demo atau protes apa sih proyeknya yang ada di IMB, orang kan rata-rata tidak tahu, agak susah. Nah di sini lah tempatnya," ujar Emil kepada wartawan.

Dia mengatakan, bangunan BPG ini sudah mulai dibuka untuk umum. Nantinya warga dapat melihat apa saja yang telah dibangun ataupun yang akan dibangun di Kota Bandung.

Di dalam BPG, sejarah dan perencanaan kota ditampilkan dalam berbagai produk kreatif. Pengunjung akan bisa menyaksikan sejarah Kota Bandung dalam bentuk video animasi interaktif, mulai dari bagaimana dataran Bandung terbentuk dari danau purba, kondisi geografis saat ini, hingga pembangunan Kota Bandung menjadi kota cerdas.

BPG juga difasilitasi dengan teknologi augmented reality yang bisa membuat pengunjung melihat perencanaan sistem transportasi Bandung, sejarah Bandung Baheula, dan merasakan sensasi berada di kota cerdas

"Mudah mudahan dengan begini kita punya hubungan yang baik dengan masyarakat. Justru target utamanya anak-anak dari TK,  SD, SMP agar besarnya mereka bisa mencintai kotanya dan memahami kotanya, jangan hanya tahu apa yang mereka lewati dalam perjalanan tapi mereka tahu lebih komprehensif bahwa Bandung ini sangat kompleks," katanya.

Selain itu lanjut Emil, BPG juga memberikan fasilitas konsultasi pembangunan. Di salah satu sudut ruangan, telah ada konsultan yang bisa membantu memberikan saran pembangunan kepada warga.

"Di sudut sana ada ruang konsultasi , jadi kalau kita mau bikin cafe bisa atau tidak silakan datang ke ruangan itu (pojok konsultasi tata ruang). Nanti ada yang memberikan masukan-masukan," ungkapnya.

Dengan diresmikannya BPG, sudah dapat dikunjungi oleh masyarakat.
Bangunan yang berad persis di sebelah Taman Sejarah ini, dibuka setiap hari Senin - Sabtu dari pukul 09.00 - 14.00 WIB.

Kredit

Bagikan