Bandung.merdeka.com - Pemerintah Kota Bandung melalui Dinas Pemberdayaan Perempuan, Perlindungan Anak, dan Pemberdayaan Manusia (DP3APM) akan segera meluncurkan program Minggu Lansia. Melalui program ini Pemkot Bandung memberikan perhatian khusus untuk para lansia melalui berbagai macam kegiatan.

Kepala DP3APM, Dedi Supandi mengatakan, program Minggu Lansia ini merupakan program yang khusus diperuntukan bagi para lansia. Program Minggu Lansia akan diisi dengan berbagai kegiatan mulai dari kegiatan olahraga, rekreasi dan keagamaan.

"Ini hasil kongres yang sempat dilakukan oleh para lansia di Pendopo beberapa bulan lalu," ujar Dedi kepada wartawan saat ditemui di kantornya, Jalan Seram, Kamis (16/7).

Menurut Dedi, saat ini sudah ada 1.777 relawan lansia yang terdaftar. Para relawan ini nantinya akan mendampingi para lansia berkegiatan.

"Kita akan launching program ini tanggal 16 Juli mendatang. Acaranya akan diisi dengan kegiatan, seperti melakukan senam khusus lansia, mendengarkan aspirasi lansia. Nanti juga ada panggung aspirasi mereka, dan kami juga sediakan bus Bandros, untuk mereka (lansia) yang ingin piknik," ucapnya.

Dedi mengungkapkan, melelui program tersebut, Kota Bandung diharapkan menjadi kota percontohan (pilot project) sebagai kota ramah lansia dari Kementrian Sosial.

"Kita berharap Bandung jadi pilot project. Nanti juga akan ada peraturan dari Mensos terkait kota layak lansia. Mudah-mudahan tahun ini terbit, dan tahun depan penilaian pertama, Bandung jadi kota layak lansia," ujarnya.