Bandung.merdeka.com - Para pengusaha Korea Selatan akan memberikan hibah infrastruktur kepada Kota Bandung yakni berupa pembangunan jembatan layang (flyover). Flyover yang dibangun nantinya akan seperti flyover yang dibangun di Antapani

Hal itu diungkapkan Wali Kota Bandung Ridwan Kamil seusai menerima kunjungan para pengusaha Korea Selatan, Rabu (3/5) kemarin.

"Kemarin Saya kedatangan pengusaha Korea mereka cinta Bandung. Mereka tahu Saya ada kerja sama dengan Seoul di berbagai bidang dan mereka akan menghibahkan satu infrastruktur flyover karena teknologinya sama kayak teknologi yang di Antapani dengan waktu hanya 2 bulan," ujar Ridwan kepada wartawan di Pendopo Kota Bandung, Jalan Dalem Kaum, Kamis (4/5).

Pria yang akrab disapa Emil ini menyebut, seluruh biaya pembangunan flyover akan ditanggung oleh pengusaha Korea Selatan.

"Jadi mereka menjanjikan akan bisa membangun flyover, kerena hanya dalam jangka waktu 2 bulan dengan harga Rp 20-25 miliar hibahnya mereka," katanya.

Saat ini, kata Emil, pihaknya sedang mengkaji mengenai titik lokasi flyover yang akan dibangun dari hibah pengusaha Korea Selatan.

"Mereka minta kita titiknya dimana, kita lagi ngebut mungkin titiknya di daerah Jalan Garuda yang macet dengan rel kereta dan riweuh atau kemungkinan bisa di Soekarno Hatta. Kita lagi cari opsi 3 pilihan. Mudah mudahan di ultah Bandung bisa diresmikan," ujarnya.