Istri masuk 3 besar survei bakal Cawalkot, Emil: Saya tidak izinkan
Bandung.merdeka.com - Wali Kota Bandung Ridwan Kamil menegaskan tidak mengizinkan istrinya Atalia Praratya maju sebagai calon wali kota (Cawalkot) dalam Pilkada Bandung 2018 mendatang. Dalam survei yang dirilis INSTRAT, nama Atalia masuk dalam 3 besar sebagai calon kuat pengganti Ridwan Kamil
"Saya tidak izinkan (Atalia) untuk jadi cawalkot. Saya mau curhat ke mana kalau saya stress. Saya mau memberikan pendidikan politik," ujar Ridwan kepada wartawan, Rabu (20/4).
Pria yang akrab disapa Emil ini mengatakan sudah bersepakat dengan sang istri, bahwa tugas istri mendampingi dirinya kemana pun pergi. Sehingga dia memastikan bahwa istrinya tersebut tidak akan maju meskipun masuk dalam tiga besar sebagai calon kuat wali kota Bandung.
"Kami sudah bersepakat yang namanya istri mendampingi suami ke mana saya pergi, karena hidup tidak semata-mata untuk mengejar kepuasan pribadi. Buat apa menikah kalau berpisah-pisah," katanya.
Emil mengungkapkan, di Kota Bandung sendiri banyak orang-orang pintar yang berpotensi sebagai calon pemimpin. Sehingga seharusnya tidak kesulitan mencari pemimpin.
"Saya datang dari mana? Dari yang tidak diketahui. Dulu 2013 pemimpin itu dari lingkungan birokrasi tiba-tiba saya datang dari dosen profesional," ujarnya.
"Ini hanya masalah takdir belum menemukan. Kalau masalah potensi di Bandung banyak sekali berkualitas secara kepemimpinan dan pintar secara kapasitas, belum takdirnya aja. Risikonya saya seperti ini pasti orang membanding-bandingkan," ujarnya.
Seperti diberitakan, Indonesia Strategic Institute (Instrat) merilis hasil survei persepsi warga Kota Bandung terkait Suksesi Kepemimpinan Kota Bandung 2018. Nama Ridwan Kamil masih berada di urutan teratas sebagai calon wali kota Bandung baik dari segi popularitas maupun elektabilitas.
Dalam survei itu juga menyebut ada tiga nama yang berada di urutan teratas yang memiliki popularitas setelah Ridwan Kamil. Di urutan pertama yakni Oded M Danial sebesar 83,2 persen, di tempat kedua yakni Atalia Praratya sebesar 72 persen dan M Farhan 55,8 persen.