Bandung.merdeka.com - Sedikitnya 90 jaringan organisasi, komunitas maupun individu di bidang pendidikan maupun nonpendidikan di Kota Bandung menggelar acara bertajuk Pesta Pendidikan. Sebagai pembuka rangkaian roadshow Pesta Pendidikan 2017, Bandung menjadi kota tujuan pertama untuk didatangi.

Inisiator dari Pesta Pendidikan Najelaa Shihab, menuturkan Pesta Pendidikan ini merupakan bentuk nyata partisipasi publik dalam satu wadah yang bergerak, belajar dan bermakna bersama untuk pendidikan. Acara ini merupakan kolaborasi dari berbagai pihak mulai dari organisasi, komunitas, sekolah hingga pemerintah untuk secara bersama-sama saling bertukar informasi terkait kondisi pendidikan yang ada saat ini.

"Pesta Pendidikan ini dilaksanakan untuk merayakan praktik baik yang sudah ada, dan dilaksanakan 'barengan' agar terjadi kolaborasi dari semua pemangku kepentingan di bidang pendidikan. Keterlibatan publik, lebih dari sekedar mengkritisi namun juga memberikan solusi, membuat pendidikan kita memiliki peluang yang lebih besar dalam menciptakan sistem pendidikan yang lebih baik," ujar Najelaa kepada wartawan saat menggelar press conference di kawasan Setiabudhi, Jumat (24/2).

Pesta Pendidikan ini, kata Najelaa, merupakan gelaran tahun kedua. Pada tahun 2016 lalu, acara ini hanya digelar di Kota Jakarta. Najelaa mengungkapkan untuk tahun ini, acara Pesta Pendidikan mengambil tema 'Berkarya Melintasi Batas'. Melalui tema ini, Pesta Pendidikan berfokus pada isu karier dan kerja dalam definisi yang lebih luas dengan mengutamakan karya, kolaborasi, serta karakter sebagai tujuan pendidikan dan bekal utama di masa depan.

"Karena kita melihat yang dibutuhkan indonesia bukan cuma pekerjaan sekadar pekerjaan, sertifikat atau lulus ujian. Hasil pendidikan ini harus digunakan untuk berkarya dan berkontribusi bermanfaat untuk negeri ini. Jadi tidak sekedar bekerja, tidak sekedar lulus, yang tidak akan membawa pada kemajuan pendidikan," katanya.

Rangkaian Festival Publik Pesta Pendidikan Bandung diadakan selama dua hari yakni 24 - 25 Februari 2017. Hari pertama acara diselenggarakan di Universitas Pendidikan Indonesia dalam kegiatan ngobrol publik berupa talkshow workshop dari berbagai komunitas pada 24 Februari.

Kemudian di hari kedua akan diselenggarakan di Taman Sejarah Bandung akan diisi dengan berbagai kegiatan. Mulai dari duet kece Ridwan Kamil dan Pidi Baiq, Performance oleh Tulus dan Efek Rumah Kaca, diskusi bersama para pegiat pendidikan dan komunitas di Kota Bandung serta berbagai kelas ngobrol publik dengan tema yang relevan dengan komunitas yang bergabung di Pesta Pendidikan. Serta, akan ada juga Pameran Pendidikan di Bandung Planning Gallery.

"Selain Bandung, Pesta Pendidikan juga akan roadshow ke daerah lainnya seperti Ambon, Makassar, Yogyakarta serta puncaknya akan diselenggarakan mulai 2 Mei hingga 21 Mei di Jakarta," ungkapnya.

Sementara itu, Kadisdik Kota Bandung. Elih Sudiapermana mengatakan mengapresiasi digelarnya acara Pesta Pendidikan ini di Kota Bandung. Pihaknya berharap acara ini dapat menjadi wadah pertemuan yang membuka kolaborasi dari berbagai pemangku kepentingan di bidang pendidikan yang ada di Kota Bandung.