Bandung.merdeka.com - Tim Saber Pungli pusat ‎mengapresiasi langkah Satreskrim Polrestabes Bandung yang melakukan operasi tangkap tangan (OTT) terhadap Dandan Riza Wardana. Dandan yang merupakan Kepala Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu (DPMPTST) Kota Bandung itu ditangkap lantaran diduga melakukan pungli.

"Satgas Saber Pungli mengapresiasi hasil OTT yang dilakukan Polrestabes Bandung," kata Sekretaris Satgas Saber Pungli Pusat Andrie Soetarno usai menyambangi, Mapolrestabes Bandung, Selasa (31/1). Kehadiran tim Saber Pungli Pusat ini diterima Wakapolrestabes Bandung AKBP Gatot Sujono dan Kasatreskrim Polrestabes Bandung AKBP Yoris Maulana.

Dia mengatakan, ditangkapnya Dandan oleh kepolisian adalah momen baik agar seluruh dinas yang ada ditugaskan untuk fokus melayani masyarakat. Sehingga pihaknya meminta pegawai di lingkungan Pemkot Bandung tidak melakukan pelanggaran hukum berupa pungli dan korupsi.

"Kami harapkan ini merupakan langkah awal untuk menertibkan praktik-praktik pungli, semoga ke depannya enggak terjadi lagi," imbuhnya.

Yoris Maulana mengatakan, kehadiran Saber Pungli Pusat dimanfaatkan langsung untuk pihaknya meminta masukan agar kasus yang tengah ditangani bisa maksimal penyidikannya. "Tim Saber Pungli Pusat memberi masukan dan petunjuk agar penyidikan maksimal. Nanti kita koordinasi dan minta petunjuk," terangnya.

Sebelumnya personel Satreskrim Polrestabes Bandung melakukan OTT terhadap Kepala DPMPTST Kota Bandung Dandan Riza Wardana pada Jumat (27/1) lalu. Penangkapan itu, juga langsung menetapkan Dandan sebagai tersangka bersama lima anak buahnya.