Pesan Emil ke PNS : Kalau mau kaya jangan jadi PNS, jadi pengusaha

Ridwan Kamil
Bandung.merdeka.com - Wali Kota Bandung Ridwan Kamil membuka acara bimbingan teknis Duty Manager yang diikuti oleh 76 Aparatur Sipil Negara yang menjabat eselon III dan IV di Hotel Kedaton, Jalan Suniaraja. Dihadapan puluhan PNS, pria yang akrab disapa Emil ini memaparkan masih banyaknya komplain yang disampaikan masyarakat terkair pelayanan publik. Terutama masih adanya sejumlah aparat pemerintahan yang menarik pungutan-pungutan kepada masyarakat.
"Jadi PNS itu niatnya untuk melayani masyatakat, bukan menjadi kaya. Kalau mau kaya mah jangan jadi PNS, jadi pengusaha saja di Pasar Baru. Kepuasan menjadi PNS itu bukan dari materi, tetapi dari kepuasan masyarakat. Ada warga mengucapkan terima kasih karena dilayani dengan baik, nah itu kepuasan PNS," ujar Emil, Selasa (13/12).
Emil mengatakan, pihaknya terus berupaya untuk meningkatkan kualitas pelayanan publik kepada masyarakat. Salah satunya dengan mengubah sistem dari tatap muka menjadi sistem online. Hal ini juga dilakukan untuk memangkas birokrasi yang menjadi celah terjadinya pungutan-pungutan.
Emil mengungkapkan, pihaknya juga berupaya untuk meningkatkan kesejahteraan para PNS Kota Bandung. Pihaknya mengaku telah menganggarkan Rp 200 miliar untuk kesejahteraan PNS di tahun 2017 mendatang.
"Ya itu sedang dibahas, tapi intinya untuk meningkatkan kesejahteraan PNS enggak boleh ada lagi yang korupsi, yang lelet dan sebagainya. Nanti PNS yang rajin, tidak rajin penghasilannya tidak boleh sama. Kemudian yang ngerjain hal yang susah dan yang gampang penghasilannya juga tidak akan sama," katanya
Emil menambahkan, PNS di Kota Bandung harus hidup sejahtera. Sejahtera di sini dalam arti hidupnya cukup. "PNS harus sejahtera hidupnya cukup, tapi bukan kaya raya, bukan mobilnya lima rumahnya tiga. Tapi dia tidak kesusahan, segala urusan ada tapi tidak berlebihan. Itu kategori sejahtera," ujarnya.
BERITA TERKAIT
Pengakuan Bharada E di Balik Perintah Tembak dari Atasan
Pengakuan Bharada E di Balik Perintah Tembak dari Atasan
5 Poin Rekomendasi Kebijakan Siap Diusulkan T20 dalam Forum G20
Alami Pengapuran Sendi Lutut? Coba Minum Susu Nutrisi
Perawatan Kulit Kian Diminati, BeautieSS Resmikan Satu Klinik Baru
Aswita Dewi Ingin Batik jadi Pakaian Kekinian
Amazit T-Rex 2 Jadi Jam Tangan Pintar Bagi Para Petualang
Aplikasi Jantungku Jadi Solusi Layanan Kesehatan Jantung, Ini 6 Fitur Unggulannya
Jejak Kopda Muslimin Sebelum Ditemukan Tewas di Rumah Orang Tua
Gleaneagles Hospital Punya Inovasi Teknologi Baru Bernama Gamma Knife
Kerry Indonesia Kembali Meraih Penghargaan HR Asia Awards 2022
Gandeng Aurel Hermansyah, CKL.LOOKS Akan Rilis Produk Eksklusif
Dukungan Orangtua Dalam Tumbuh Kembang Anak di Masa Transisi Pasca Pandemi
Tidak Pelit Ilmu, Hendra Hidayat Dikenal Sebagai Pionir Implan Gigi di Indonesia
Linde Indonesia Akan Pasok Gas Industri dengan Kemurnian Tinggi ke PT Freeport
KORIKA Gelar Webinar Kecerdasan Artifisial (AI) Bidang Kesehatan
Garmin Run Club Menjadi Wadah Bagi Para Pecinta Olahraga Lari
Jam Tangan Pintar yang Bisa Jadi Pilihan Para Pelari Karena Fitur Canggihnya
Alasan Mengapa Reinvestment Keuntungan Sangat Krusial Bagi Bisnis
EdenFarm Berbagi Hewan Kurban dengan Komunitas Tani di Sekitar ECF
Trademark Market Hadir Lagi, Kini Tenantnya Lebih Banyak