Kapolri: Hargai kegiatan ibadah agama lain
Bandung.merdeka.com - Kapolri Jenderal Tito Karnavian mengatakan, sikap toleransi harus dijunjung tinggi seluruh umat beragama di Indonesia. Sikap toleransi bisa dicerminkan dengan saling menghargai umat yang tengah beribadah.
Hal itu disampaikan Kapolri sebelum melepas aksi jalan sehat 1212 di depan Gedung Sate, Jalan Diponegoro, Kota Bandung, Senin (12/12) pagi. "Menjelang Natal dan Tahun Baru, kita harus toleransi dan hargai kegiatan ibadah agama lainnya. Karena Islam itu Rahmatan Lil Alamin," kata Kapolri di hadapan peserta 1212.
Jenderal polisi bintang empat itu lantas menitip pesan pada warga Bandung ihwal keamanan. Salah satu yang bisa ditunjukkan adalah menjaga keamanan dan kebersihan dalam kegiatan 1212.
Kegiatan 1212 di Bandung yang digagas Darut Tauhid (DT) ini meliputi salat subuh berjamaah, jalan sehat dan doa bersama. "Jaga keamanan Bandung, kalau Bandung aman Jawa Barat aman, dan Indonesia juga aman," terangnya.
Kapolri, Aa Gym dan Ridwan Kamil dorong peserta disabilitas
Dalam kesempatan itu, Kapolri Jenderal Tito Karnavian, Gubernur Jabar Ahmad Heryawan, Wali Kota Bandung Ridwan Kamil, dai kondang Abdullah Gymnatsiar (Aa Gym) turut serta mengikuti jalan sehati 1212. Mereka berada di barisan paling depan dan mendorong para penyandang disabilitas.
Selain mereka, jajaran paling depan tampak Kadiv Humas Polri Irjen Pol Boy Rafli, Kapolda Jabar Irjen Pol Bambang Waskito, dan Pangdam III Siliwangi Mayjen Herindra serta beberapa unsur lainnya.
Pelepasan peserta jalan sehati yang digagas Darut Tauhid (DT) dilakukan tepat di depan Gedung Sate, Jalan Diponegoro, Kota Bandung, Senin (12/12) pukul 06.30 WIB.
Mereka yang mengenakan ikat kepala merah putih kompak berada di barisan paling depan diikuti peserta lain di belakangnya. Pantauan merdeka.com, pukul 07.20 WIB, peserta 1212 mulai dikumpulkan di Lapang Gasibu, Bandung. Mereka sebelumnya turut dalam jalan sehat mengitari Jalan Diponegoro - Cisangkuy - Cimanuk - Cilamaya dan finish di Jalan Diponegoro. Peserta jalan sehat ini mendapatkan pengawalan ketat dari aparat kepolisian dan panitia.