Topi bertema Indonesia Banget dipajang dalam pameran ShoutCap

user
Farah Fuadona 11 Desember 2016, 15:10 WIB
untitled

Bandung.merdeka.com - Mie ayam, sate, pedagang bakso, hingga gatot kaca, begitulah gambaran Indonesia Banget yang diaplikasikan oleh para ilustrator dalam pameran "ShoutCap Collaboration Project 2016" di Yellow Truck Coffee, Jalan Surya Sumantri.

Mengusung tema #IndonesiaBanget, sembilan ilustrator yang digandeng oleh wareable media bertitle ShoutCap menampilkan karya mengenai Indonesia di mata mereka. Pameran  ini rencananya akan berlangsung hingga 15 Desember 2016.

Pemilik ShoutCap, Dewi Wulan Sari bercerita, tema #IndonesiaBanget dimunculkan para produk ready stock dengan membuat proyek kolaboasi bersama sembilan ilustrator handal Indonesia.

"Pameran ini dibuat untuk menampilkan karya ilustrasi mereka dan aplikasinya pada topi ShoutCap. Beragam ya hasil karya ilustrator, mulai dari makanan hingga kondisi sekitar seperti buang sampah sembarangan," ujar wanita yang akrab disapa Wulan kepada Merdeka Bandung, Minggu (11/12).

Topi bertema Indonesia Banget
© 2016 merdeka.com/Astri Agustina

Salah seorang ilustrator yang terlibat dalam pameran ShoutCap, Santosa Triwibawa atau lebih dikenal dengan nama Cimot bercerita mengenai karyanya yang diberi title "Wayang Indonesia". Ia menyajikan tokoh wayang yang digambar dengan gaya komik.

"Konsepnya ada beberapa hal yang mempengaruhi karya saya ya salah satunya adalah wayang. Ayah saya merupakan penggemar wayang, makanya kenapa saat saya disuguhkan tema Indonesia Banget, yang terlintas adalah tokoh wayang," jelasnya.

Berbeda dengan ilustrator lainnya, yakni Nino atau lebih dikenal dengan nama Coretan Nino. Pria berkacamata ini mengusung tema Keseharian Kota Bandung. Di mana pedagang bakso menjadi karya yang diaplikasikan pada topi ShoutCap.

"Ada pedagang bakso di Cipaganti, saya lihat itu Indonesia Banget. Makanya saya coba foto terus gambar dan diaplikasikan pada topi dalam pameran ini. Tertarik hanya dari belakang saja karena buat saya bakso ya Indonesia," jelas Nino.

Kredit

Bagikan