Kebakaran Hotel Grand Serela Setiabudhi karena korsleting listrik

user
Mohammad Taufik 25 November 2016, 11:02 WIB
untitled

Bandung.merdeka.com - Sekitar pukul 19.00 WIB, Kamis (24/11) kawasan Setiabudhi dihebohkan dengan kejadian kebakaran yang terjadi di Hotel Grand Serela Setiabudhi. Namun, tak lama api yang melalap lantai paling atas hotel mampu dipadamkan.

Marketing Komunikasi Kagum Hotels, Firdha Rizkya, mengatakan api yang melahap bagian paling atas hotel (rooftop) itu tak menyebabkan jatuhnya korban. Terlebih, api dapat dipadamkan dengan cepat.

"Kebakaran diketahui pukul 19.20 WIB dan dapat dipadamkan dengan sigap. Tidak ada korban jiwa, kejadian ini terjadi karena adanya korsleting listrik," ujar Firdha lewat pesan singkat yang diterima Merdeka Bandung, Kamis (24/11) malam.

Firdha menjelaskan, seluruh tamu hotel yang sempat panik dan berkumpul di lobi hotel pun bisa langsung kembali ke kamarnya masing-masing tak lama setelah api padam. Cepatnya pemadaman api, kata Firdha, karena pihak hotel yang rutin melakukan simulasi kebakaran.

"Pihak hotel dan kepolisian setempat sudah memeriksa dan memastikan semua perangkat listrik dan lainnya dinyatakan aman. Cepatnya api padam karena kami rutin melakukan simulasi kebakaran sehingga semua staff hotel sudah cekatan kala kebakaran," ujarnya.

Sementara itu, Kepala Unit Intel polsek Cidadap, Rukmana, menjelaskan kebakaran yang terjadi dengan singkat itu mampu ditaklukan karena pihak hotel memiliki sistem pencegahan kebakaran dengan baik.

"Sudah ada selang yang memancar ke atas dan toren-toren air yang selalu terisi penuh. Jadi semua staff hotel sigap kala kebakaran terjadi dan ditunjang dengan peralatan lengkap," papar Rukmana.

Kredit

Bagikan