Bandung.merdeka.com - Menteri Energi Sumber Daya dan Mineral (ESDM) Ignasius Jonan menyambangi kantor Pusat Vulkanologi dan Mitigasi Bencana Geologi (PVMBG). Maksud kunjungan kerja Jonan ke PVMBG untuk meninjau peralatan mitigasi bencana yang termonitor dalam dalam satu ruangan tersebut.

Mantan Menteri Perhubungan itu mengatakan, betapa pentingnya badan geologi dalam hal ini PVMBG hadir sebagai sumber data dan informasi untuk pembangunan nasional dan mitigasi bencana.

"Saya sudah minta supaya laporan informasi seawal mungkin mengenai mitigasi. Baik itu kegiatan vulkanik atau tektonik bisa diberikan informasi semua stake holder yang berkepentingan pada semua daerah. Kalau perlu lewat saya langsung," kata Jonan yang tampak berbalut batik warna coklat gelap itu, Jumat (11/11).

Langkah itu dilakukan agar daerah yang masuk rawan bencana bisa mengantisipasi sedini mungkin terhadap potensi yang ada. "Supaya bisa mengantisipasi potensi bencana alam sedini mungkin," terang Jonan.

Jonan yang didampingi langsung Kepala Badan Geologi, Kepala Badan Geologi, Ego Syachrial dan Kepala PVMBG Kasbani-pun mendapatkan penjelasan dari keduanya. Bahwa seluruh potensi daerah yang terkena rawan sudah terkoordinasikan lewat Pemda setempat dilengkapi dengan rekomendasi.

"Seluruh aktivitas (mitigasi) di sini real time 24 jam. Kalau ada pergerakan PVMBG ini bisa langsung memberitahukan," ungkap Kasbani yang menunjuk monitor besar pemantauan gunung berapi.

Dalam kunjungan tersebut Jonan juga diperlihatkan sejumlah alat perangkat lunak kebencanaan, drone. Selain itu Jonan juga mengunjungi Museum Geologi melihat koleksi hewan dan benda langka yang masih dalam satu kawasan dengan kantor PVMBG.