Kalah dari Madura United, Gomez tetap apresiasi kerja keras anak asuhannya
Bandung.merdeka.com - Persib Bandung harus mengakui keunggulan Madura United 1-2 pada pertandingan pekan ke-24 Liga 1 2018 di Stadion Batakan, Balikpapan, Selasa 9 Oktober 2018. Dua gol Madura United dicetak Fabiano Beltrame melalui titik penalti pada menit 25 dan Zah Rahan menit 58. Sedangkan gol balasan Persib dicetak Muchlis Hadi Ning menit 48.
Pelatih Persib, Mario Gomez mengatakan, timnya berhak mendapatkan hasil imbang. Namun, Persib akhirnya harus mengakui keunggulan Madura United 1-2.
Kendati begitu, dirinya tetap mengapresiasi kerja keras para pemainnya. Tanpa sejumlah pemain kunci, Maung Bandung tetap mampu memberikan perlawanan sengit.
"Kita memang kalah. Tapi sebenarnya kita bisa imbang karena kita banyak membuat peluang," kata Gomez seperti dikutip laman klub, Rabu (10/10).
Pria berkebangsaan Argentina itu pun mengakui, timnya masih harus beradaptasi untuk bermain tanpa dukungan bobotoh. Seperti diketahui, ini merupakan laga perdana Persib di musim ini yang digelar tanpa Bobotoh akibat sanksi Komisi Disiplin PSSI.
"Betul, kita kesulitan bermain tanpa bobotoh. Tapi sekarang kita harus fokus untuk laga selanjutnya,"kata dia.
Gomez pun mengisyaratkan anak asuhnya agar segera bangkit. Menurut dia, timnya harus segera fokus untuk laga selanjutnya melawan Persipura Jayapura di laga pekan ke-25 mendatang.
"Ini sudah berlalu. Kami tidak boleh memikirkan ini terlalu dalam. Yang harus kami lakukan adalah bekerja keras untuk kembali ke jalur kemenangan. Melawan Persipura tentu situasi sudah berbeda dan kami harus lebih baik," ungkapnya.
Atas hasil tersebut, Gomez serta tim pelatih mengaku akan melakukan evaluasi. Terlebih, menghadapi Persipura, Maung Bandung akan bertanding di markas tuan rumah, Stadion Mandala Jayapura pada Senin 15 Oktober 2018.
"Saya dan staf tentu akan terus memperbaiki kesalahan-kesalahan sebelumnya. Kekalahan ini harus dijadikan pelajaran. Persipura tim yang bagus dan kuat jika bermain di kandangnya. Jadi, kami harus melakukan persiapan yang lebih baik," katanya.