Ravioli dengan isian daging bebek yang terasa berbeda

Bandung.merdeka.com - Ravioli, salah satu pasta tradisional asal Italia ini dikenal berbeda dengan pasta lainnya karena ada isian pada bagian dalam. Isiannya biasanya terbuat dari olahan daging ayam, daging sapi, ataupun seafood.

Tentunya Ravioli bukanlah makanan asing lagi di Tanah Air. Hampir setiap tempat makan ala Eropa menyuguhkan ravioli. Namun, cobalah ravioli yang satu ini. Menggunakan isian daging bebek, ravioli yang ditawarkan oleh Mason Pine Hotel ini punya rasa yang berbeda.

Executive Chef Mason Pine Hotel, Henry Brahmana mengatakan, kehadiran menu anyar yang hadir sejak 2018 ini tentunya berupaya untuk menawarkan pilihan kuliner baru dengan citarasa berbeda dan baru.

"Biasanya daging ayam atau sapi, saya membuat rogout bebek sebagai isiannya," ujar Henry kepada Merdeka Bandung saat ditemui di hotel yang ada di Kawasan Kota Baru Parahyangan, belum lama ini.

Untuk isian ravioli, kata Henry, daging bebek yang dipotong kecil itu ditumis dengan menggunakan sederet bumbu yakni bawang merah serta bawang putih. Kemudian ditambahkan jamur, serta kacang mede.

"Sudah isiannya bebek, saus untuk siramannya juga pakai duck brown sauce. Jadi kaldu daging bebek itu kami jadikan bahan utama untuk pembuatan sausnya. Rasanya lebih ke gurih, enggak ada amis dari bebeknya," papar dia.

Dibanderol dengan harga Rp 95ribu, Homemade Duck Ravioli ini tak akan mengecewakan Anda. Berisi lima buat ravioli berukuran sedang untuk setiap porsinya, selain kenyang juga Anda akan ketagihan. Selamat mencoba!