Jabar bangun masjid terapung berbiaya Rp 1 triliun di atas danau

Oleh Farah Fuadona pada 22 Desember 2016, 13:16 WIB

Bandung.merdeka.com - Pemerintah Provinsi Jawa Barat akan membangun Masjid Raya Provinsi yang dirancang di atas danau. Rencananya masjid megah yang dibangun menggunakan rumus matematika itu akan diberi nama Al Jabbar. Pembangunan masjid akan mulai direalisasikan tahun 2017 dan ditargetkan selesai pada tahun 2018.

Masjid terapung ini rencananya akan berdiri di atas danau buatan Gedebage, Bandung. Bangunan mesjid ini berbentuk persegi dengan ukuran 99 x 99 meter. Diperkirakan bangunan masjid dapat menampung sekitar 50 ribu jamaah. Selain sebagai tempat beribadah, masjid ini juga dilengkapi fasilitas untuk kegiatan dakwah Islam seperti museum.

"Nanti di sini bisa untuk manasik, ada juga Museum Asmaul Husna, Museum Nabi Muhammad S.A.W, sejarah Islam Indonesia, sejarah Islam Jabar. Ada tempat untuk menginap, pelatihan, perpustakaan, pertemuan dan seminar," ujar Aher beberapa waktu lalu kepada Merdeka Bandung.

Masjid megah ini akan dibangun menggunakan APBD Jawa Barat tahun 2017, jumlahnya diperkirakan mencapai Rp 600 miliar sampai Rp 1 triliun. Selain dimanfaatkan untuk membangun masjid, danau buatan ini juga dirancang untuk memenuhi kebutuhan air baku Kota Bandung setara 15 meter kubik per detik. Ada 21 hektare total lahan yang dibebaskan, 10 hektare diantaranya digunakan untuk badan air danau buatan Gedebage dengan kedalaaman 3 meter dan bisa menampung air hujan.

Pemerintah Provinsi Jawa Barat memang memanfaatkan secara maksimal pembangunan danau buatan ini, selain memiliki fungsi pengendali banjir, cadangan air baku juga sebagai fungsi sosial.