Indah Sundari Jayanti, Putri Muslimah Indonesia yang pandai menari


Bandung.merdeka.com - Indah Sundari Jayanti (23) merupakan Putri Muslimah Indonesia Berbakat 2014. Gelar ini Ia dapatkan saat mengikuti kontes Putri Muslimah yang digelar oleh salah satu televisi swasta nasional pada pertengahan 2014 silam.
Menari dan menulis, menjadi dua hal yang tak bisa dipisahkan dari sosok Indah. Bakat itulah kemudian menjadikannya seperti saat ini.
Awalnya Indah sempat tidak menyangka bisa lolos audisi regional di Kota Bandung. Keraguannya tersebut cukup beralasan lantaran peserta saat itu mencapai 1000 orang.
Namun Ia berhasil menyisihkan peserta lain dan berhasil masuk ke dalam 20 besar regional Kota Bandung. Hingga akhirnya terpilih menjadi salah satu dari lima orang perwakilan Kota Bandung yang melaju di tingkat nasional di Jakarta.
"Alhamdulillah ga nyangka banget, karena ga kepikiran sama sekali bisa masuk nasional. Sampai akhirnya alhamdulillah dapat gelar putri muslimah berbakat 2014," ucap wanita kelahiran Bandung 17 Juli 1992 ini kepada Merdeka Bandung.
Berhasil meraih gelar sebagai putri muslimah berbakat, Ia mendapatkan kontrak untuk masuk di program program acara televisi. Selain itu Ia juga disalurkan untuk mengikuti sejumlah casting untuk program tv.
"Sekarang mau fokus di dunia entertaint. Pengennya jadi presenter. Makanya sekarang lagi ikut casting-casting, bolak-balik Jakarta-Bandung," katanya.
Tak hanya itu, Indah juga ternyata pandai menari. Ia mengaku sudah memiliki hobi dansa sejak berada di bangku sekolah dasar (SD). Hingga saat memasuki bangku SMA, kegemaran itu Ia latih secara serius.
"Itu terus berlanjut sampai saya kuliah. Jadi saya ikut komunitas dance di Unpad, tariannya jenis modern dance. Sampai waktu itu pernah juara satu cover dance tingkat nasional," ujar wanita yang juga menyabet gelar Putri Padjajaran 2013 ini.
Tak hanya bakat menari, Indah juga memiliki bakat menulis. Pada tahun 2012 Ia sempat menerbitkan novel remaja berjudul "Love The Smile is Good".
"Sejak SD saya emang suka nulis macam-macam. Dari mulai puisi, cerpen dan sekarang novel," ungkapnya.
BERITA TERKAIT
Pengakuan Bharada E di Balik Perintah Tembak dari Atasan
Pengakuan Bharada E di Balik Perintah Tembak dari Atasan
5 Poin Rekomendasi Kebijakan Siap Diusulkan T20 dalam Forum G20
Alami Pengapuran Sendi Lutut? Coba Minum Susu Nutrisi
Perawatan Kulit Kian Diminati, BeautieSS Resmikan Satu Klinik Baru
Aswita Dewi Ingin Batik jadi Pakaian Kekinian
Amazit T-Rex 2 Jadi Jam Tangan Pintar Bagi Para Petualang
Aplikasi Jantungku Jadi Solusi Layanan Kesehatan Jantung, Ini 6 Fitur Unggulannya
Jejak Kopda Muslimin Sebelum Ditemukan Tewas di Rumah Orang Tua
Gleaneagles Hospital Punya Inovasi Teknologi Baru Bernama Gamma Knife
Kerry Indonesia Kembali Meraih Penghargaan HR Asia Awards 2022
Gandeng Aurel Hermansyah, CKL.LOOKS Akan Rilis Produk Eksklusif
Dukungan Orangtua Dalam Tumbuh Kembang Anak di Masa Transisi Pasca Pandemi
Tidak Pelit Ilmu, Hendra Hidayat Dikenal Sebagai Pionir Implan Gigi di Indonesia
Linde Indonesia Akan Pasok Gas Industri dengan Kemurnian Tinggi ke PT Freeport
KORIKA Gelar Webinar Kecerdasan Artifisial (AI) Bidang Kesehatan
Garmin Run Club Menjadi Wadah Bagi Para Pecinta Olahraga Lari
Jam Tangan Pintar yang Bisa Jadi Pilihan Para Pelari Karena Fitur Canggihnya
Alasan Mengapa Reinvestment Keuntungan Sangat Krusial Bagi Bisnis
EdenFarm Berbagi Hewan Kurban dengan Komunitas Tani di Sekitar ECF
Trademark Market Hadir Lagi, Kini Tenantnya Lebih Banyak