Bandung.merdeka.com - Sejak diluncurkan pada Oktober 2016 lalu, kehadiran All New BeAT Street eSP sukses mencuri perhatian. Dua bulan setelah peluncuran penjualan motor baru tersebut sudah berhasil terjual hingga 3500 unit.

PT Daya Adicipta Motora (DAM) sebagai distribusi utama sepeda motor dan suku cadang Honda di Jawa Barat ini kebanjiran order motor terbarunya karena memiliki performa yang gagah dan trendy.

Menurut General Manager Sales, Marketing dan Logistik DAM, Lerri Gunawan, dibanderol dengan harga Rp 15.575.000 untuk On The Road (OTR) Bandung. Respon positif terus ditunjukkan oleh All New BeAT Street eSP.

"Hingga saat ini kami sudah berhasil mencatat penjualan mencapai 3.500 unit sejak peluncurannya. Hadirnya New Honda BeAT Street eSP ini semakin memperkuat dominasi pasar skutik Honda di Jawa Barat," ujar Lerri saat ditemui dalam acara jumpa wartawan di Kantor DAM, Jalan Raya Cibereum, Minggu (11/12).

New Honda BeAT Street eSP yang dirilis untuk pasar anak muda hadir dengan desain ekspresif berkonsep street style. Diwujudkan dengan warna Street Black yang terinspirasi dari gaya anak muda diperkotaan seperti goresan grafis grafiti.

"Tidak hanya perihal desain, konsep street style juga diterjemahkan melalui penyematan fitur baru berupa naked hand lebar yang tampil simple dan dilengkapi dengan digital panel meter yang informatif," jelasnya.

Model ini juga memiliki desain frame terbaru yang lebih ringan untuk memberikan kemudahan saat berkendara secara cepat dan ringan. Kapasitas fuel tank besar hingga empat liter mampu menghadirkan kemampuan jelajah lebih jauh hingga 236 kilometer setelah dilakukan pengisian bahan bakar secara penuh.  

Skutik terbaru Honda ini dibekali mesin 110 cc berpendingin udara Enhanced Smart Power (eSP). New Honda BeAT Street dapat menghasilkan performa tinggi dan irit di kelasnya. Varian terbaru skutik Honda ini membawa pula fitur ECO Indicator yang akan menampilkan mode berkendara secara irit.

Ketika berkendara dengan mode irit, ECO Indicator berwarna hijau ini akan menyala di panel meter dengan tiga pola untuk menunjukkan berkendara yang irit termasuk saat lampu dalam kondisi off.