Bandung.merdeka.com - Jika sate maranggi dikenal sebagai makanan khas Purwakarta yang menyuguhkan sate tanpa bumbu kacang, kini di Bandung juga ada sate tanpa suguhan bumbu kacang, namanya Sate Duit. Ada tiga macam daging yang disuguhkan oleh Sate Duit.

Dari namanya, Sate Duit memang sangat unik. Sebenarnya, nama tersebut dibuat agar Anda tak merogoh kocek dalam untuk menyantap seporsi sate ditempat ini. Sate Duit menyuguhkan beragam jenis sate tanpa bumbu kacang.

© 2016 merdeka.com/Astri Agustina

Semua sate yang ada di Sate Duit memiliki citarasa berbeda dengan sate biasanya. Daging yang dibakar itu sudah memiliki rasa gurih hingga tanpa menggunakan bumbu kacang pun sate ini sudah lezat disantap.

Untuk sate ayam disuguhkan dalam tiga jenis yakni Sate Yen, Sate Rupiah, dan Sate Ringgit. Tiga macam sate ayam ini dibanderol dengan harga Rp 2 ribu per tusuk. Sate Dirham yang berasal dari daging kambing dibanderol dengan harga Rp 3 ribu per tusuk.

Sementara untuk sate berbahan dasar daging sapi ada Sate Lira yang dibanderol dengan harga Rp 32 ribu. Jangan dulu berpikir sate ini mahal, karena Sate Lira disuguhkan satu porsi dengan spaghetti yang dijamin membuat perut Anda kenyang.

Selain itu, ada pula Sate Dollar yang merupakan sate ayam dengan suguhan bersamaan kentang goreng dibanderol Rp 28 ribu per porsi. Bagi Anda yang tak menyantap sate, bisa coba Nasi Oseng Bath yang dibanderol dengan harga Rp 25 ribu saja.

© 2016 merdeka.com/Astri Agustina

Penasaran mencicip sate tanpa bumbu dengan nama menu yang unik-unik ini? Yuks merapat ke Sate Duit di Jalan Peta No. 38. Lokasinya ada di samping toko Libra diseberang Muara. Selamat mencoba!