Unik, Kompetisi Memasak Menantu dan Mertua Siap Digelar di Bandung
Bandung.merdeka.com - Kompetisi memasak unik digelar di Bandung. Disebut unik, pesertanya adalah para menantu dan mertua yang akan berkolaborasi untuk membuat masakan yang terbaik.
Perbedaan generasi dan pola didik kerap dianggap menjadi penghalang terciptanya hubungan harmonis antara keduanya. Bahkan, hubungan dengan ibu mertua menjadi hal yang sering dibicarakan para wanita yang sudah menikah, dan tak jarang menjadi beban tersendiri.
Berawal dari hal tersebut Wings Group Indonesia, salah satu perusahaan FMCG terkemuka di Indonesia melalui Kecap Sedaap menggelar Kecap Sedaap Cooking Battle Menantu Mertua. Acara ini digelar untuk mempererat tali kasih antara menantu dan mertua guna menciptakan hubungan yang lebih harmonis. Hal ini sekaligus meredam anggapan tentang ketegangan hubungan antara menantu dan mertua yang kerap terjadi. Stigma beda didikan dan beda generasi kerap menjadi penyebab perselisihan keduanya.
"Pada tahun ini, di tengah pandemi COVID-19, Kecap Sedaap memilih untuk tetap dekat dengan konsumen melalui kegiatan yang mengadopsi konsep online, bukan kegiatan roadshow ke kota-kota besar seperti yang telah kami lakukan sebelumnya. Hal ini dilakukan karena kami selalu berusaha untuk memberikan yang terbaik kepada masyarakat Indonesia, tak hanya sebatas produk berkualitas namun juga kebahagiaan. Maka dari itu, pada kesempatan ini, kami ingin membantu mempererat hubungan antara menantu dan mertua yang terkadang menjadi sorotan guna menumbuhkan rasa sayang yang lebih besar di dalam suatu keluarga melalui masakan,” ujar Marketing Manager Kecap Sedaap, Tan Yen Man dalam siaran persnya, Rabu (21/10).
Pada 5 sampai 11 Oktober yang lalu, Kecap Sedaap Cooking Battle Jakarta sudah telah berlangsung. Meski tak bertatap muka secara langsung, pasangan menantu mertua yang berkompetisi menunjukkan totalitas dalam setiap sajian masakan dengan rasa yang tak terlupakan menggunakan Kecap Sedaap.
Peserta yang terdiri dari 2 orang perempuan yang memiliki hubungan menantu-mertua akan melewati 4 tahap mulai dari Seleksi, Eliminasi 1, Eliminasi 2, kemudian Final. Pada 3 tahap pertama penjurian akan dilakukan secara online. Sedangkan pada babak final penjurian akan dilakukan secara offline di masing-masing wilayah dan disiarkan secara online, tentunya dengan mengindahkan protokol kesehatan yang ketat. Adapun dua kali tahap eliminasi akan diadakan secara online lewat aplikasi Zoom.
Di tahap eliminasi regional Jakarta, terpilih 5 pasangan menantu mertua finalis Kecap Sedaap Battle Cooking. Nanti kelima finalis asal Jakarta ini akan berkompetisi masak secara virtual lagi dengan finalis kota lain yang terpilih.
Selanjutnya Kecap Sedaap akan mencari pasangan menantu mertua kompak lainnya dari Bandung, Jawa Barat. Pasangan menantu mertua yang lolos seleksi diumumkan pada Minggu 18 Oktober 2020.
Penasaran dengan aksi memasak menantu mertua di Kecap Sedap Cooking Battle regional Bandung? Saksikan keseruannya live streaming Youtube channel Endeus.tv dan Facebook Endeus.tv pada Rabu-Jumat 21-23 Oktober 2020 pukul 13.00-14.30 dan 15.30.- 17.00.
Selain di Bandung dan Jakarta, acara ini juga akan digelar di Yogyakarta, Surabaya dan Bali. Pemenang utama di tahap final di masing-masing domisili pilihan yang mendapatkan total skor tertinggi dari penilaian para juri. Peserta yang lolos ke 5 Besar & 15 Besar di masing-masing domisili pilihan akan mendapatkan hadiah dari Panitia Penyelenggara.
Peserta dengan jumlah poin tertinggi akan menjadi Juara Utama Babak Final dan berhak atas hadiah uang senilai 5 Juta Rupiah, Peralatan Masak Senilai 3 Juta Rupiah, Voucher Staycation, dan Trophy. Peserta yang lolos ke tahap 5 besar berhak mendapat voucher belanja senilai 200.000 rupiah, dan peserta yang berhasil ke tahap 15 besar mendapat voucher belanja senilai 100.000 rupiah.
Lewat kompetisi virtual ini ini, stigma hubungan menantu mertua yang canggung bisa dipatahkan.
"Melalui kegiatan cooking battle ini, kami berharap bahwa hubungan antara menantu dan mertua dapat terjalin dengan lebih akrab dan harmonis, sehingga kebahagiaan yang tak terlupakan pun menjadi milik keluarga Indonesia,"katanya.