Bandung.merdeka.com - Founder Upnormal, Stefanie Kurniadi menuturkan, kini Upnormal tengah melakukan persiapan untuk pembukaan gerai perdananya di luar negeri. Ini merupakan langkah yang diambil oleh salah satu tempat nongkrong favorit di Kota Kembang itu untuk melakukan ekspansi dalam skala besar.

Ekspansi yang rencananya akan dilakukan dalam waktu dekat ini, kata dia, berawal dari adanya permintaan beberapa pihak untuk bekerjasama dengan membuka gerai Upnormal di luar negeri. Namun, ia mengaku enggan terburu-buru menerima pinangan untuk melakukan langkah besar ini.

"Kami berusaha untuk tidak tergiur dan terjebak dengan permintaan ini. Buka satu gerai di negara baru itu bukan hal yang mudah. Kita harus lakukan persiapan soalnya takut enggak maksimal nanti malah hype nya turun," ujar Stefanie kepada Merdeka Bandung saat ditemui di Upnormal Coffee Roasters, Jalan Cihampelas, Minggu (29/7).

Dalam proses persiapan ini, pihaknya tengah melakukan berbagai hal untuk membuat rencana besar ini bisa sukses dilakukan. Kini, proses yang dilakukan adalah melakukan riset pasar, mengurus legalitas, dan masih banyak lagi. Persiapan ini tentunya memakan waktu yang cukup panjang.

"Buka di negara baru itu support system nya harus mumpuni. Upnormal punya beberapa basic produk yang harus di suplay dari pusat. Nah, apakah kita bisa memastikan support produknya ini ready atau tidak. Banyak banget hal yang harus diperhatikan pokoknya," papar dia.

Persiapan ekspansi ini sudah dilakukan sejak tahun lalu. Bila tak ada halangan, dua tahun lagi pihaknya akan mulai mengambil kesempatan membuka gerai perdananya di luar negeri. Perihal negara mana yang dituju, Stefanie mengaku masih diwilayah Asia.

"Targetnya maksimal dua tahun lagi, pokoknya kita harus benar-benar siap saat memutuskan untuk membuka Upnormal di luar negeri. Sejauh ini persiapan baru 40 persen, ya semoga bisa segera terealisasi," katanya.