Wajib coba olahan peyeum yang jadi makanan kekinian

user
Farah Fuadona 08 Agustus 2017, 17:26 WIB
untitled

Bandung.merdeka.com - Saat ini salah satu makanan tradisional Kota Kembang yakni peyeum seperti sudah tergerus pamoritasnya karena kehadiran kue kekinian yang semakin ramai. Padahal peyeum merupakan makanan tradisional yang memiliki citarasa khas.

Berupaya untuk kembali meningkatkan pamoritas peyeum, Bukit Saung Bambu, tempat makan yang ada di daerah Caringin Tilu atau lebih dikenal dengan nama Cartil itu menyuguhkan peyeum beraneka olahan. Semuanya peyeum goreng, namun topingnya yang beraneka ragam.

Pemilik Bukit Saung Bambu, Euis Sri Maryani mengatakan, dengan upaya melestarikan peyeum sebagai makanan tradisional tatar parahyangan, Euis mencoba menghadirkan makanan yang terbuat dari singkong itu nampak lebih modern.

"Saya berusaha untuk membuat peyeum ini bisa dinikmati oleh semua kalangan, mulai dari anak-anak, remaja, hingga dewasa. Peyeum enggak hanya sebagai oleh-oleh tetapi juga camilan yang bisa disantap kapan saja," ujar Euis kepada Merdeka Bandung, Selasa (8/8).

Olahan peyeum Oreo
© 2017 merdeka.com/Astri Agustina

Beberapa varian peyeum yang disuguhkan adalah peyeum polos, keju, cokelat, greentea, oreo, milo, caramel, vanilla, mocca, dan irish coffee. Tamu bisa memilih metode yang digunakan dalam pengolahan peyeum ini bisa digoreng ataupun dibakar.

Peyeum yang merupakan hasil fermentasi dari singkong ini memiliki rasa asam yang khas. Biasanya, peyeum dijajakan oleh pedagang dengan cara digantung menggunakan tali rapia. Warnanya putih pucat berbentuk singkong utuh.

Euis menjabarkan, peyeum memiliki banyak khasiat. Untuk itu lah ia fokus meracik peyeum agar bisa masuk ke berbagai kalangan. Peyeum olahannya, kata dia, berbeda dengan ditempat lain. Terlebih toping yang beragam membuat peyeum menjadi menarik.

"Peyeum itu memiliki banyak khasiat, bagus buat tubuh. Manfaat di antaranya adalah menghangatkan badan, membantu tubuh lebih berenergi, meningkatkan manfaat seksual, obat jerawat, dan diet. Makanya konsumsi peyeum. Selain banyak manfaat, kita lestarikan juga makanan tradisional ini," jelasnya.

Kredit

Bagikan