667 Calon mahasiswa ikuti masa ospek di STP Bandung

Calon mahasiswa ikuti masa ospek di STP Bandung
Bandung.merdeka.com - Sebanyak 667 calon mahasiswa Sekolah Tinggi Pariwisata (STP) Bandung mengikuti masa ospek atau yang diberi nama Pembinaan Sikap Dasar dan Profesi (PSDP) selama lima hari. PSDP merupakan program kerja tetap dari STP Bandung yang sifatnya membimbing, mendidik, dan memperkenalkan mahasiswa baru yang akan menjalani dunia perkuliahan.
"Kami mendidik agar calon mahasiswa ini disiplin profesionalisme dan memiliki attitude yang baik sehingga akan berguna di real industry. Sehingga kami bisa menciptakan tenaga kerja yang peofesional," ujar Ketua PSDP Odang Permana kepada Merdeka Bandung saat ditemui di STP Bandung, Senin (1/8).
Untuk PSDP tahun ini mengangkat tema mengenai "Wonderful Global Leader". Maksud dari tema tersebut ada beberapa pendekatan yang dilakukan yakni adaptif, awakeness, disiplin, dan percaya diri.
"Diharapkan hasil dari kegiatan ini calon mahasiswa mampu beadaptasi menyajikan hal yang baru, bisa berpikiran jauh ke depan, memiliki kepercayaan tinggi yang bagus, dan disiplin dalam segala bidang," jelasnya.
Bicara soal jumlah peserta PSDP, kata Odang, tahun ini lebih banyak ketimbang dengan tahun lalu. Peningkatannya hingga 20 persen.
Kegiatan yang akan berlangsung selama lima hari ini akan dibagi menjadi dua lokasi, di mana pada hari pertama dan kedua akan diselenggarakan di STP Bandung, sedangkan hari ketiga hingga terakhir akan dilangsungkan di Secapa AD.
"Kami memang sudah rutin setiap tahun bekerja sama dengan Secapa AD dalam kegiatan PSDP. Untuk tahun ini hari ketiga hingga terakhir akan dilangsungkan di Secapa AD dan pelaksanaannya kami percayakan ke pihak sana. Pihak STP Bandung hanya sebagai pengawas saja," jelasnya.
BERITA TERKAIT
Pengakuan Bharada E di Balik Perintah Tembak dari Atasan
Pengakuan Bharada E di Balik Perintah Tembak dari Atasan
5 Poin Rekomendasi Kebijakan Siap Diusulkan T20 dalam Forum G20
Alami Pengapuran Sendi Lutut? Coba Minum Susu Nutrisi
Perawatan Kulit Kian Diminati, BeautieSS Resmikan Satu Klinik Baru
Aswita Dewi Ingin Batik jadi Pakaian Kekinian
Amazit T-Rex 2 Jadi Jam Tangan Pintar Bagi Para Petualang
Aplikasi Jantungku Jadi Solusi Layanan Kesehatan Jantung, Ini 6 Fitur Unggulannya
Jejak Kopda Muslimin Sebelum Ditemukan Tewas di Rumah Orang Tua
Gleaneagles Hospital Punya Inovasi Teknologi Baru Bernama Gamma Knife
Kerry Indonesia Kembali Meraih Penghargaan HR Asia Awards 2022
Gandeng Aurel Hermansyah, CKL.LOOKS Akan Rilis Produk Eksklusif
Dukungan Orangtua Dalam Tumbuh Kembang Anak di Masa Transisi Pasca Pandemi
Tidak Pelit Ilmu, Hendra Hidayat Dikenal Sebagai Pionir Implan Gigi di Indonesia
Linde Indonesia Akan Pasok Gas Industri dengan Kemurnian Tinggi ke PT Freeport
KORIKA Gelar Webinar Kecerdasan Artifisial (AI) Bidang Kesehatan
Garmin Run Club Menjadi Wadah Bagi Para Pecinta Olahraga Lari
Jam Tangan Pintar yang Bisa Jadi Pilihan Para Pelari Karena Fitur Canggihnya
Alasan Mengapa Reinvestment Keuntungan Sangat Krusial Bagi Bisnis
EdenFarm Berbagi Hewan Kurban dengan Komunitas Tani di Sekitar ECF
Trademark Market Hadir Lagi, Kini Tenantnya Lebih Banyak