Bandung.merdeka.com - Guna mewujudkan seamless logistic, PT Pos Indonesia (Persero) bekerjasama dengan 12 BUMN. Penanda kerjasama itu adalah dengan melakukan penandatanganan nota kesepahaman atau Memorandum of Understanding (MoU).

Keinginan mewujudkan seamless logistic pada Sistem Logistik Nasional (Sislognas) itu bertujuan baik. Kesepahaman ini pada prinsipnya adalah salah satu upaya BUMN menjalankan Sislognas dengan cara seamless.

"Kita berada di posisi sebagi fasilitator untuk terbangunnya seamless logistic karena Pos Indonesia mempunyai jaringan di seluruh pelosok," ujar Direktur Utama PT Pos Indonesia Gilarsi W. Setijono, kemarin.

Kerja sama ini, nantinya tetap business to business. Namun, lanjutnya, pihaknya menghindari terjadinya investasi sama yang dilakukan masing-masing BUMN. Misalnya, sama-sama investasi di pergudangan, transportasi, sistem teknologi informasi, dan lain-lain.

"Pola seperti ini bisa memberikan improvement yang sangat signifikan. Ini semuanya business to business, bagaimana bisa membawa benefit untuk BUMN-BUMN melalui kebersamaan ini," terangnya.

Penandatangan MoU ini dilakukan oleh Direktur Utama PT Pos Indonesia Gilarsi W. Setijono bersama pimpinan 12 BUMN lainnya, yakni Direktur Utama PT Angkasa Pura I Sulistyo Wimbo S. Hardjito, Direktur Utama PT Angkasa Pura II Budi Karya Sumadi, dan Direktur Utama Perum Bulog Djarot Kusumayakti.

Juga Plt Direktur Utama Perum Damri Sarmadi Usman, Direktur Utama PT Djakarta Lloyd Arham Sakir Torik, Direktur Utama PT Pelabuhan Indonesia (Pelindo) I Bambang Eka Cahyana, Plt Direktur Utama PT Pelindo II Dede R. Martin, dan Direktur Utama PT Pelindo III Djarwo Surjanto.

Serta Direktur SDM Umum PT Pelindo IV Niken Probowati, Direktur Utama PT Pelni Elfien Goentoro, Direktur Utama PT ASDP Danang S. Baskoro, dan Direktur Pengembangan Bisnis Riset dan Teknologi PT Pembangunan Perumahan Lukman Hidayat.

Penandatanganan MoU PT Pos Indonesia (Persero) dan 12 BUMN lainnya ini digelar di Grand Royal Panghegar, Jalan Merdeka, Kota Bandung, Jumat (19/2/2016), disaksikan Menteri BUMN Rini Soemarno.