Bandung.merdeka.com - Acara pemecahan rekor pembuatan keju aroma sepanjang 99 meter telah sukses digelar di Taman Fotografi, pada Minggu (31/1). Ahdie Ahmadi Soleh (24) merupakan salah satu penggagas acara pemecahan rekor untuk kategori kuliner tersebut.

Pria yang juga merupakan pengusaha kuliner ini mengungkapkan, ide untuk menggelar acara pemecahan rekor keju aroma yang diklaim merupakan terpanjang di dunia ini telah ada sejak enam bulan lalu. Melalui acara ini dia ingin mengangkat popularitas produk kuliner lokal agar bisa bersaing dengan produk-produk dari luar.

"Kami ingin membuka jalan, memberikan terobosan bahwa produk lokal kita tuh mampu bersaing dengan produk luar. Betapa bangganya kita menggunakan produk sendiri dan dibawa ke luar. Kenapa ga produk kita seperti cireng peyeum yang terkenal di luar dan go internasional," ujar Ahdie kepada Merdeka Bandung saat ditemui di sela acara.

Ahdie mengaku dirinya mulai merintis usaha keju aroma dengan brand Gobang Ghociz  bersama sejumah rekannya sejak tahun 2012 silam. Usaha yang telah berjalan selama tiga tahun lebih ini sempat mengalami pasang surut. Namun berkat ketekunan mengembangkan usaha keju aroma, saat ini dirinya memiliki agen yang tersebar di 20 kota  Pulau Jawa.

"Kami awal mulai dengan bisnis kecil modal Rp 36 ribu pada tahun 2012 sampai kita bikin keju aroma ini. Bikin promosi lewat media sosial, mulut ke mulut. Sampai sekarang dengan bertahannya ini pun kami sangat bersyukur. Apalagi membuat rekor 99 meter. Menjadi kebahagiaan banget," katanya.

Dia berharap melalui acara ini, dapat berkontribusi untuk memajukan usaha kuliner khas daerah lokal berbasis Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM).

"Kami ingin mengajak rekan-rekan yang berwirausaha ayo kami bareng memajukan usaha UMKM yang ada di kota Bandung ini," ujarnya.