Tim Futsal Jawa Barat diharapkan menambah target raihan medali emas

user
Farah Fuadona 23 Desember 2015, 15:55 WIB
untitled

Bandung.merdeka.com - Demi mendulang lebih banyak medali emas pada cabang olahraga Futsal di PON XIX 2016 mendatang. Asosiasi Futsal Provinsi (AFP) Jawa Barat, baru saja dikukuhkan pada Selasa (22/12).

"Jadi tidak ada kata tawar menawar, futsal Jawa Barat harus menjadi juara dan meraih medali emas," kata Gubernur Jawa Barat, Ahmad Heryawan di Gedung Sate, Kota Bandung.

Sebelumnya, AFP Jawa Barat telah melaksanakan Kongres Luar Biasa (KLB) pada 7 November lalu, dan nama Sadar Muslihat telah resmi menjadi ketua selama lima tahun ke depan. "Kita baru kukuhkan untuk lima tahun ke depan. Futsal sebagai cabang olahraga baru yang diminati banyak masyarakat kita, karena lapangnya kecil, dan paling mudah, merakyat dan natural," ujarnya.

Aher berharap dengan kepengurusan AFP yang baru ini mampu mengakomodir seluruh klub ataupun pegat futsal yang jumlahnya begitu banyak, dan tersebar di berbagai pelosok daerah di Jawa Barat.

Tidak hanya merangkul, Aher juga menginginkan AFP agar berperan aktif menyelenggarakan berbagai kegiatan. Bila perlu, kata dia, mulai saat ini dibuatkan kompetisi reguler yang dihelat setiap tahun.

"Dengan kehadiran federasi futsal, saya menaruh harapan bisa melakukan kordinasi, komunikasi, sekaligus pembinaan klub di kabupaten dan kota, bagusnya dengan turnamen atau kompetsisi terus menerus," harapnya.

Hal itu menurutnya, akan memunculkan para pemain berbakat dari seluruh pelosok Jawa Barat. Aher juga mengharapkan Jawa Barat memiliki tim yang berkualitas guna meraih medali emas di PON XIX 2016.

"Di situlah kita bsia mencari pemain terbaik untuk tim Jawa Barat. Kan kalau udah ada kompetisi bisa keliatan pemain bagus bermunculan," ujarnya.

Sebagai penunjang prestasi, Aher juga sudah mempersiapkan lapangan futsal yang terbaik di kawasan kampus ITB di Jatinangor, yang akan menjadi venue PON mendatang. "Futsal di ITB Jatinangor, sudah ideal, memenuhi standar nasional. Kemungkinan awal tahun 2016 sudah siap," ungkapnya.

Kredit

Bagikan