Tujuh cabang olahraga diperlombakan dalam Porka 2018 di UPI

user
Endang Saputra 18 September 2018, 16:31 WIB
untitled

Bandung.merdeka.com - Sebanyak tujuh cabang olahraga diperlombakan dalam Pekan Olahraga Kereta Api (Porka) 2018. Ini merupakan agenda dua tahunan yang diselenggarakan oleh PT Kereta Api Indonesia (Persero). Kali ini, gelaran olahraga ini berlangsung di Universitas Pendidikan Indonesia (UPI).

Diselenggarakan pada 18 hingga 21 September 2018 mendatang, Porka 2018 dengan slogan ‘Sportivitas, Sinergi, Prestasi’ ini melibatkan sekitar 1.002 orang atlet KAI dari 15 kontingen yang terdiri dari Daerah Operasi (Daop) 1 Jakarta sampai Daop 9 Jember serta Divisi Regional (Divre) 1 Sumatera Utara sampai Divre 4 Tanjung Karang, Anak perusahaan, dan Kantor Pusat PT KAI.

Sebanyak tujuh cabang olahraga yang dipertandingkan adalah bola voli, bulu tangkis, catur, futsal, sepak bola, tenis lapangan, dan tenis meja.

"Acara dua tahunan ini dapat menjadi sarana silaturahmi para pegawai dari daerah-daerah tersebut. Selain itu, Porka diselenggarakan sebagai sarana untuk mengasah sportivitas dan bakat olahraga para karyawan di seluruh lintas operasi PT KAI," ujar Direktur SDM dan Umum PT KAI, R. Ruli Adi kepada Merdeka Bandung, Selasa (18/9).

Ruli berharap, dengan adanya gelaran ini dapat menumbuhkan rasa memiliki dan mencintai perusahaan, sehingga dapat meningkatkan semangat kerja untuk meningkatkan pelayanan kepada pengguna jasa kereta api. Tak hanya itu, Porka juga merupakan salah satu rangkaian kegiatan HUT Ke-73 KA yang jatuh pada tanggal 28 September mendatang.

Pada penyelenggaraan pekan olahraga KAI kali ini, PT KAI juga berkesempatan untuk memberikan bantuan bina lingkungan prasarana dan sarana umum untuk pembangunan kantin dan penghijauan di area kampus Fakultas Pendidikan Olahraga dan Kesehatan (FPOK) UPI. Bantuan senilai total Rp 150 juta tersebut diserahkan langsung.

"Bantuan ini merupakan salah satu bentuk kepedulian kami terhadap peningkatan kualitas pendidikan di Indonesia. Pembangunan kantin fakultas menjadi sasaran kami karena selama ini FPOK UPI memang belum memiliki area kantin yang memadai untuk para mahasiswanya.
Kantin kampus ini nantinya diharapkan dapat memenuhi kebutuhan para mahasiswa FPOK UPI akan makanan yang sehat dan higienis tanpa perlu jajan di luar area kampus,” jelasnya.

Sementara itu, lanjutnya, untuk penghijauan di area kampus FPOK, kami harap dapat membuat suasana belajar menjadi lebih menyenangkan, sehingga kelak kampus FPOK UPI mampu mencetak para pendidik yang unggul di bidang olahraga dan kesehatan.

Kredit

Bagikan