Sebanyak 478 pimpinan perguruan tinggi se-Jabar bakal bertemu di Telkom University


Pertemuan pimpinan perguruan tinggi di Bandung
Bandung.merdeka.com - Menghadapi era kompetitif, Perguruan Tinggi diharapkan mampu menghasilkan lulusan yang mumpuni, beradaptasi dengan kemajuan yang dinamis dan cepat. Dalam sembilan program Nawacita cetusan Presiden Republik Indonesia Joko Widodo, yakni peningkatan kualitas hidup manusia, oleh karena itu Universitas dituntut menjadi lumbung sumber daya manusia kompeten.
Hal tersebut disampaikan oleh Sekretaris Jenderal (Sekjend) Kemenristekdikti Profesor Ainun Naim, di hadapan sekira 478 pimpinan perguruan tinggi di Jawa Barat dan Banten, saat menjadi narasumber dalam acara Rapat Koordinasi (Rakor) Kebijakan Pendidikan Tinggi dan Program Kerja Kopertis IV Tahun Anggaran 2018, di Gedung Manterawu Telkom University, Kamis (11/1).
"Perguruan tinggi harus bisa ciptakan lulusan yang diakui dunia, namun terlebih dahulu tingkatkan kualitas perguruan tinggi yang diakui dunia, di Jawa Barat dan Banten ini kita bersyukur ada kampus yang bagus, Telkom University. Ini harus menjadi pemicu yang lain," ucap Ainun Naim dari siaran berita yang diterima Merdeka Bandung, Kamis (11/1).
Acara Rakor yang diikuti sekitar 478 Perguruan Tinggi Swasta (PTS) dibawah naungan Kopertis IV (Jabar Banten) ini dalam rangka menyamakan persepsi dan koordinasi dengan perguruan tinggi swasta tentang pelaksanaan peran pendidikan tinggi serta program kerja/kegiatan Kopertis Wilayah IV.
Koordinator Kopertis IV Profesor Uman Suherman dalam sambutannya menerangkan tujuan dari kegiatan ini adalah untuk mendengarkan kebijakan dari Kementerian Riset Teknologi dan Pendidikan Tinggi (Kemenristekdikti) guna menjadikan PTS yang ada di wilayah Kopertis IV menjadi perguruan tinggi yang favorit.
"Dalam acara ini juga kami ingin melaporkan kombinasi PTS yang ada di wilayah Jabar Banten ke Kemenristekdikti guna menciptakan PTS di bawah Kopertis IV menjadi PTS terbaik di Indonesia," terangnya.
Selaku tuan rumah, Rektor Telkom University Profesor Mochamad Ashari menyampaikan ucapan terimakasih kepada kopertis IV yang menjadikan Telkom University menjadi tuan rumah dalam acara akbar ini.
"Suatu kehormatan bagi kami (Telkom University) bisa menjadi tuan rumah dari 478 PTS di Jabar Banten dalam acara rakor 2018, semoga dari kegiatan ini bisa menghasilkan ide-ide yang mampu memajukan bangsa Indonesia," ucapnya.
Seperti diketahui, Telkom University dalam catatan Micro Campus Universitas Rizona, Amerika Serikat, merupakan Universitas paling progressif di Indonesia. Terlebih baru-baru ini berhasil mencapai pengakuan Internasional melalui pemeringkatan QS Stars, dalam hal teaching, Inclusiveness, Employablity dan Innovations.
BERITA TERKAIT
Pengakuan Bharada E di Balik Perintah Tembak dari Atasan
Pengakuan Bharada E di Balik Perintah Tembak dari Atasan
5 Poin Rekomendasi Kebijakan Siap Diusulkan T20 dalam Forum G20
Alami Pengapuran Sendi Lutut? Coba Minum Susu Nutrisi
Perawatan Kulit Kian Diminati, BeautieSS Resmikan Satu Klinik Baru
Aswita Dewi Ingin Batik jadi Pakaian Kekinian
Amazit T-Rex 2 Jadi Jam Tangan Pintar Bagi Para Petualang
Aplikasi Jantungku Jadi Solusi Layanan Kesehatan Jantung, Ini 6 Fitur Unggulannya
Jejak Kopda Muslimin Sebelum Ditemukan Tewas di Rumah Orang Tua
Gleaneagles Hospital Punya Inovasi Teknologi Baru Bernama Gamma Knife
Kerry Indonesia Kembali Meraih Penghargaan HR Asia Awards 2022
Gandeng Aurel Hermansyah, CKL.LOOKS Akan Rilis Produk Eksklusif
Dukungan Orangtua Dalam Tumbuh Kembang Anak di Masa Transisi Pasca Pandemi
Tidak Pelit Ilmu, Hendra Hidayat Dikenal Sebagai Pionir Implan Gigi di Indonesia
Linde Indonesia Akan Pasok Gas Industri dengan Kemurnian Tinggi ke PT Freeport
KORIKA Gelar Webinar Kecerdasan Artifisial (AI) Bidang Kesehatan
Garmin Run Club Menjadi Wadah Bagi Para Pecinta Olahraga Lari
Jam Tangan Pintar yang Bisa Jadi Pilihan Para Pelari Karena Fitur Canggihnya
Alasan Mengapa Reinvestment Keuntungan Sangat Krusial Bagi Bisnis
EdenFarm Berbagi Hewan Kurban dengan Komunitas Tani di Sekitar ECF
Trademark Market Hadir Lagi, Kini Tenantnya Lebih Banyak