Pengurus Golkar Jabar resah Emil tak segera pilih cawagub
Bandung.merdeka.com - Partai Golkar Jabar sudah tak sabar menunggu nama calon wakil gubernur Jabar yang akan mendampingi Ridwan Kamil. Golkar akan memberi tenggat waktu pada Emil sampai 25 November 2017 untuk menentukan wakil dalam Pilgub Jawa Barat.
"Ya kita meminta ketegasan Pak RK (Ridwan Kamil). Kami di Golkar tidak ingin ada keresahan, beliau harus segera tune in dong," kata Ketua Harian Badan Pengendali dan Pemenangan Pemilu (BAPPILU) DPD Partai Golkar Jawa Barat MQ Iswara, di Kantor DPD Golkar Jawa Barat, Jalan Maskumambang, Selasa (14/11).
Iswara mengatakan, sampai saat ini belum ada komunikasi dari pihak Ridwan Kamil kepada pihak Golkar Jawa Barat terkait Pilgub Jabar. Kondisi itulah yang membuat dirinya secara institusi merasa bingung mengambil sikap. Menurutnya, Golkar memiliki posisi tawar karena keterwakilan kursi signifikan di DPRD Jabar.
"Intentasitas dan kualitas komunikasi saat ini menjadi penting. Sehingga kami tidak merasa bingung untuk mengambil langkah. Saya sendiri di BAPPILU harus segera konsolidasi kekuatan. Sebagai partai, kami juga tentu tidak ingin cek kosong makanya cawagub Ridwan Kamil harus segera diputuskan," katanya.
Keputusan DPP Partai Golkar, tambah Iswara, harus segera ditindaklanjuti pada tatanan teknis. Sebagai BAPPILU, dirinya mengaku tidak ingin kehilangan momentum untuk melakukan sosialisasi.
"Kami memahami keputusan DPP Golkar. Sebagai subordinat, kami meminta kepastian supaya mesin partai segera bergerak. Mau bergerak bagaimana kalau sampai hari ini tidak ada komunikasi?” katanya.
Jika hingga tenggat waktu yang sudah ditentukan Ridwan Kamil belum juga menentukan pilihan, Iswara mengultimatum, dirinya bisa saja mengambil sikap tegas berupa rapat evaluasi lanjutan terkait Pilkada Jawa Barat. "Sikap partai kami yang jelas ini harus dihargai. Sampai hari ini saya lihat belum ada niatan baik dari Cagub yang direkomendasikan. Terus terang, kami tidak mau digantung. Kalau tanggal 25 masih belum ada keputusan bahwa Daniel yang dipilih oleh RK, kami akan mengambil sikap tegas," katanya.