Bandung.merdeka.com - Partai Golkar membuka peluang mendukung bakal calon gubernur Jabar Ridwan Kamil. Posisi ini tentu mengancam Dedi Mulyadi yang secara lisan sudah bakal didorong Golkar untuk maju di Pilgub Jabar 2018.

Apa kata Nasdem selaku partai pengusung Ridwan Kamil ?

"Untuk Golkar sebenarnya kami belum dengar juga kabarnya. Apakah Golkar ke Dedi atau Emil (Ridwan Kamil). belum ada juga kita," kata Ketua DPW Partai Nasdem Jabar Saan Mustopa saat dihubungi merdeka.com, Selasa (5/9).

Namun dia meyakini, pernyataan-pernyataan yang belum merujuk pada keputusan mengikat lewat SK, politik di Jabar masih sangat cair. Sehingga peta pengusungan dan koalisi masih bisa berubah setiap saatnya. "Ini masih sangat cair dan dinamis kok. Sehingga belum ada yang pasti," imbuhnya.

Menurutnya Nasdem saat ini masih fokus pada koalisi yang sudah mulai dijajaki dengan PKB dan PPP. Untuk PKB koalisi sudah dilakukan, sedangkan PPP tinggal menunggu waktu.

"Sekarang kita fokus pada koalisi PKB. Kita fokus tahap satu ini untuk satu dua minggu ke depan dengan PPP. Setelah tahap satu dengan 21 kursi sebagai syarat minimal barulah menentukan posisi bakal calon wakil gubernur," ucapnya menambahkan.

‎Sebelumnya Sekjen Golkar Idrus Marham mengaku bahwa peluang Dedi Mulyadi dan Ridwan Kamil sama untuk diusung di Pilgub Jabar. "Ada yang memunculkan Dedi ada juga RK (Ridwan Kamil). Ada juga yang mencoba membuat simulasi pasangan-pasangan kan ada semua. Pandangan kita masih kompetitif, dan masih bisa bersaing," kata Idrus kemarin.