PKB ogah dukung jika berpasangan dengan Bima Arya, begini respons Ridwan Kamil

Ridwan Kamil
Bandung.merdeka.com - Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) menyatakan menolak mendukung Ridwan Kamil jika dirinya tetap ingin berduet dengan Bima Arya. Ketua DPW PKB Jawa Barat Syaiful Huda menilai duet Ridwan-Bima kurang cocok karena memiliki latar belakang sama di pemerintahan.
Bakal Cagub Jabar Ridwan Kamil menilai penolakan PKB, merupakan hal yang wajar. Menurutnya hal itu bagian dari dinamika politik.
"Koalisi kan belum terbentuk. Saya sampaikan beberapa kali bahwa pemilihan wakil itu ada dua, di musyawarahkan oleh koalisi atau diserahkan sepenuhnya ke Saya," ujar Emil kepada wartawan di Pendopo Kota Bandung, Jalan Dalem Kaum, Senin (28/8).
Menurut Emil, saat ini partai koalisi belum resmi terbentuk. Belum lagi dengan setiap partai yang mengajukan kadernya masing-masing untuk menjadi pendamping dirinya di Pilgub Jabar.
"Bahwa ada kader-kader dari masing-masing sudah mengemuka. Dari PPP muncul, parpol lain belum tentu mau. Kader PKB muncul, parpol lain juga sama. Sekarang ada PAN mau maju mengajukan Kang Bima, yang lain juga belum tentu mau, karena apa belum dimusyawarahkan," katanya.
Emil mengakui, bahwa setiap partai cenderung mendahulukan kadernya untuk mengisi posisi wakil. Selama partai koalisi belum bersepakat, sosok yang akan muncul untuk mengisi posisi Wakil Gubernur masih akan terus berdinamika.
"Jadi dalam dinamika politik mah namanya orang belum bermusyawarah, tentulah kalau ada nama-nama yang muncul dia pasti mendahulukan dari pihaknya (partai)," ungkapnya
Namun demikian, Emil tetap optimis akan mendapatkan dukungan dari PKB.
"Kurang lebih pendukungan PKB sudah mengarah ke sangat teknis. Saya mah dari komunikasi, dukungan PKB makin menguat," pungkasnya.
BERITA TERKAIT
Pengakuan Bharada E di Balik Perintah Tembak dari Atasan
Pengakuan Bharada E di Balik Perintah Tembak dari Atasan
5 Poin Rekomendasi Kebijakan Siap Diusulkan T20 dalam Forum G20
Alami Pengapuran Sendi Lutut? Coba Minum Susu Nutrisi
Perawatan Kulit Kian Diminati, BeautieSS Resmikan Satu Klinik Baru
Aswita Dewi Ingin Batik jadi Pakaian Kekinian
Amazit T-Rex 2 Jadi Jam Tangan Pintar Bagi Para Petualang
Aplikasi Jantungku Jadi Solusi Layanan Kesehatan Jantung, Ini 6 Fitur Unggulannya
Jejak Kopda Muslimin Sebelum Ditemukan Tewas di Rumah Orang Tua
Gleaneagles Hospital Punya Inovasi Teknologi Baru Bernama Gamma Knife
Kerry Indonesia Kembali Meraih Penghargaan HR Asia Awards 2022
Gandeng Aurel Hermansyah, CKL.LOOKS Akan Rilis Produk Eksklusif
Dukungan Orangtua Dalam Tumbuh Kembang Anak di Masa Transisi Pasca Pandemi
Tidak Pelit Ilmu, Hendra Hidayat Dikenal Sebagai Pionir Implan Gigi di Indonesia
Linde Indonesia Akan Pasok Gas Industri dengan Kemurnian Tinggi ke PT Freeport
KORIKA Gelar Webinar Kecerdasan Artifisial (AI) Bidang Kesehatan
Garmin Run Club Menjadi Wadah Bagi Para Pecinta Olahraga Lari
Jam Tangan Pintar yang Bisa Jadi Pilihan Para Pelari Karena Fitur Canggihnya
Alasan Mengapa Reinvestment Keuntungan Sangat Krusial Bagi Bisnis
EdenFarm Berbagi Hewan Kurban dengan Komunitas Tani di Sekitar ECF
Trademark Market Hadir Lagi, Kini Tenantnya Lebih Banyak