Bandung.merdeka.com - Tokoh Muhammadiyah Muhammad Sirajuddin Syamsuddin alias Din Syamsudin mendokan Deddy Mizwar untuk bisa menjadi Gubernur Jabar 2018-2013. Diketahui, Deddy Mizwar yang merupakan Wakil Gubernur Jabar dipastikan akan bertarung di Pilgub Jabar 2018 lewat kendaraan Gerindra dan PKS.

Hal itu disampaikan Din Syamsudin saat memberikan tausiahnya dalam acara Tausi‎ah Kebangsaan 72 Tahun Indonesia Merdeka, di Aula Al-Irfani Muhamadiyah, Kompleks Jalan Kadipaten Raya, Antapani, Kota Bandung, Sabtu (19/8/2017). Acara tersebut turut juga dihadiri Deddy Mizwar sebagai tamu undangan.

"Yang saya hormati Gubernur Jawa Barat 2018 Deddy Mizwar, Insya Allah. Itu doa saya padanya," kata Dien dalam sambutannya yang disambut riuh ratusan pengurus DPW Muhamadiyah yang hadir.

Dia menilai, Deddy Mizwar sosok visioner, berintegritas dan berani. Karena kriteria itulah yang harus dimiliki seorang pemimpin. "Kepemimpinan yang strategis itu ada tiga kriteria. Dia visioner, punya visi yang membangun masyarakat, kedua dia punya integritas, dan yang ketiga dia dia punya keberanian. Saya kira (tiga kriteria itu) ada pada Pak Demiz," imbuhnya Mantan Ketua Umum Muhammadiyah itu.

Dia mengatakan, Jabar yang lokasinya berdekatan dengan Ibu Kota DKI Jakarta dan dengan jumlah pemilih terbesar di Indonesia, Provinsi Jabar memiliki peranan penting bagi Indonesia. "Maka provinsi ini perlu bangkit. Dan saya tahu modal sosial, kultural, dan intelektual, Jabar itu punya," sebutnya.

Din juga memprediksi, kebangkitan masyarakat Islam di Indonesia akan dimulai dari Jabar. Sebab, dari sejarahnya, Jabar merupakan provinsi yang memiliki keragaman budaya. Menurutnya, adat istiadat Sunda dan Islam di Jabar sangat kental. "Di sini banyak ulama, bahkan ada wali, tidak mustahil kalau kebangkitan Islam di Indonesia akan berawal di Jabar," tandasnya.

Deddy Mizwar smengaku terkejut dengan dukungan langsung yang ‎disampaikan Din Syamsudin. Dia mengucapkan terima kasih karena telah mempercayai amanah untuk dirinya bisa menjadi gubernur Jabar. "Enggak mengira, tiba-tiba aja kan, seperti Pa Amien Rais waktu itu juga tiba-tiba ngomong memberikan dukungan. Gak nyangka bener-bener, Allah yang menggerakan," jelasnya.

Menurutnya, proses pencalonannya di Pilgub Jabar masih panjang. Deddy pun sadar harus terus bekerja untuk meraih dukungan masyarakat seluas-luasnya. Bahkan, awal pekan depan, Deddy mengaku akan menghadiri Rapat Kerja Nasional (Rakernas) Partai Amanat Nasional (PAN) yang digelar di Bandung.

"Saya juga nanti akan hadir ke acara musyawarah PAN. Insya Allah kan diundang," ujarnya.