Sekolah terbuka jadi solusi agar semua anak bisa kenyam pendidikan

user
Mohammad Taufik 13 Agustus 2017, 11:03 WIB
untitled

Bandung.merdeka.com - Kepala Dinas Pendidikan Jawa Barat Ahmad Hadadi berharap tidak ada lagi anak usia sekolah di Jawa Barat tidak bersekolah. Menurut dia jargon 'Pendidikan untuk Semua' harus bisa dirasakan oleh semua kalangan.

Pihaknya saat ini sudah memulai program Sekolah Terbuka. Targetnya, selain untuk siswa dari keluarga tidak mampu, Sekolah Terbuka ini juga untuk mewadahi anak-anak yang tidak lolos melalui PPDB.

"Saya targetkan Sekolah Terbuka ini dapat meraih 100 ribu dari 180 ribu anak usia sekolah yang ada di Jawa Barat,” ujar Hadadi dari siaran berita yang diterima Merdeka Bandung, Minggu (13/8).

Sementara itu dalam kesempatan yang sama, Hadadi juga mengungkapkan dukungannya terhadap program Pelatihan Teknik Penulisan bagi guru yang diselenggarakan oleh dosen-dosen Telkom University. Menurutnya, pelatihan ini dapat mendukung guru dalam meningkatkan kompetensi dan kualifikasinya.

Pendapat serupa disampaikan oleh Ketua Program Pengabdian Masyarakat Pelatihan Penulisan, Rana Akbari Fitriawan. Menurutnya, pelatihan ini merupakan bukti keperdulian kampus terhadap persoalan yang ada di masyarakat, khususnya dalam persoalan literasi media.

"Kita menghadapi persoalan masih rendahnya literasi media di masyakarat Indonesia. Pelatihan ini merupakan bentuk keperdulian kami agar kesadaran literasi terutama di kalangan guru menengah atas bisa meningkat," katanya.

Sebelum pelatihan dimulai, Kepala Dinas Pendidikan Jawa Barat menandatangani nota kesepahaman (MoU) dengan Telkom University tentang kerjasama di bidang Pengajaran, Penelitian, dan Pengabdian kepada Masyarakat (Tridharma Perguruan Tinggi).

Dari pihak Telkom University, penandatanganan diwakili oleh Ketua Program Studi Digital Public Relations, Marta Tri Lestari.

Kredit

Bagikan