Lomba hemat energi di lingkungan sekolah diikuti siswa SMP dan SMA

user
Farah Fuadona 31 Juli 2017, 16:53 WIB
untitled

Bandung.merdeka.com - Penggunaan listrik di Indonesia masih terbilang boros. Penggunaan listrik yang tak perlu masih sering dilakukan oleh masyarakat. Penghematan tentu saja harus dilakukan.

Untuk memupuk kesadaran akan penghematan listrik, Kementrian Energi dan Sumber Daya Mineral melalui Direktorat Jenderal Energi Baru, Terbarukan, dan Konservasi Energi menggelar lomba hemat energi ditingkat SMP dan SMA.

Diselenggarakannya lomba hemat energi ini tentu saja tujuannya agar pemahaman hemat energi bisa dilakukan sejak dini. Sebagai generasi penerus bangsa, ada baiknya para pelajar harus pandai menghemat energi.

Plt Direktur Konservasi Energi, Maritje Hutapea mengatakan, penggunaan energi di Indonesia masih tergolong boros. Salah satu penyebab boros energi tersebut adalah perilaku penggunaan energi yang yidak efisien dan tidak sesuai kebutuhan.

"Untuk mengubah perilaku tersebut, salah satu cara yang efektif adalah melalui pembiasaan atau sering juga disebut learning by doing. Kegiatan ini merupakan salah satu upaya untuk mengajak para siswa memahami dan membiasakan perilaku hemat energi," ujar Maritje kepada Merdeka Bandung, Senin (31/7).

Lomba yang telah diselenggarakan sejak tahun 2012 itu akan terus dilaksanakan setiap tahunnya guna menjadi upaya membentuk budaya hemat energi dikalangab siswa SMP dan SMA sebagai generasi muda yang dapat menjadi agen perubahan.

Tahun ini, lomba hemat energi dilaksanakan dilima kota yajni Palembang, Jabodetabek, Bandung, Surabaya, dan Denpasar. Pelaksanaan lomba dikota tersebut diikuti oleh 30 sekolah dimasing-masing kota.

"Lombanya akan berlangsung selama tiga bukan. Mulai dari pertengahan Juli sampai Oktober. Mengawali rangkaian lomba telah dikakukan pembekalan berupa training of trainer tentang langkah-langkah penghematan energi bagi para guru sebagai manajer energi," jelasnya.

Kemudian selama periode lomba, para guru dan siswa ditantang untuk berkreasi dan berinovasi untuk menerapkan dan menyebarkan perilaku hemat energi baik dirumah dan sekolah. Selain itu, tiap bukannya para siswa akan mengikuti berbagai kompetisi bulanan, yakni kompetisi membuat video, jingle, mural, poster, jurnalistik siswa, dan fotografi dengan tema hemat energi.

Kredit

Bagikan