Jabar jadi provinsi menggiurkan untuk investasi pihak asing


Bandung.merdeka.com - Jawa Barat rupanya menjadi provinsi yang menggiurkan bagi para pihak asing untuk berinvestasi. Hal tersebut nampak dari posisi Jabar yang berada di urutan pertama dilihat dari realisasi investasi Penanaman Modal Asing (PMA) tahun kemarin. Pada tahun 2016 lalu, PMA di Jabar berada di urutan pertama, sedangkan untuk Penanaman Modal Dalam Negeri (PMDN) tahun lalu posisi Jabar berada diurutan kedua.
Kepala Perwakilan Bank Indonesia Provinsi Jawa Barat, Juda Agung menjelaskan, realisasi investasi PMA di Jabar pada tahun 2016 mencapai USD 5,47 miliar dengan negara penanam modal terbesar adalah Jepang yang jumlahnya mencapai USD 2,86 miliar.
"Untuk realisasi PMDN mencapai USD 1,17 miliar. Saya optimis ya dengan Jawa Barat ini ke depan perihal PMA dan PMDN akan terus melaju dengan positif," ujar Juda saat ditemui dalam acara 'High Level Meeting: Mendorong Perekonomian Jawa Barat Melalui Peningkatan Investasi', Rabu (8/3).
Pertumbuhan investasi di Jabar tersebut, kata dia, didukung oleh peningkatan laju pertumbuhan PMA, sementara pertumbuhan PMDN masih mengalami perlambatan. Peningkatan laju pertumbuhan PMA didorong oleh investasi pada industri alat angkutan dan industri makanan.
Di sisi lain, perlambatan laju PMDN disebabkan oleh menurunnya investasi pada industri kimia dan industri makanan. Dilihat dari lokasi sebarannya, pangsa PMA dan PMDN terbesar disalurkan ke wilayah yang merupakan basis industri.
"Wilayah tersebut seperti Kabupaten Bekasi, Kabupaten Karawang, Kabupaten Bogor, dan Kabupaten Purwakarta. Yang penting dalam peningkatan investor adalah implementasi, diperlukan ketegasan dalam melaksanakannya," jelasnya.
BERITA TERKAIT
Pengakuan Bharada E di Balik Perintah Tembak dari Atasan
Pengakuan Bharada E di Balik Perintah Tembak dari Atasan
5 Poin Rekomendasi Kebijakan Siap Diusulkan T20 dalam Forum G20
Alami Pengapuran Sendi Lutut? Coba Minum Susu Nutrisi
Perawatan Kulit Kian Diminati, BeautieSS Resmikan Satu Klinik Baru
Aswita Dewi Ingin Batik jadi Pakaian Kekinian
Amazit T-Rex 2 Jadi Jam Tangan Pintar Bagi Para Petualang
Aplikasi Jantungku Jadi Solusi Layanan Kesehatan Jantung, Ini 6 Fitur Unggulannya
Jejak Kopda Muslimin Sebelum Ditemukan Tewas di Rumah Orang Tua
Gleaneagles Hospital Punya Inovasi Teknologi Baru Bernama Gamma Knife
Kerry Indonesia Kembali Meraih Penghargaan HR Asia Awards 2022
Gandeng Aurel Hermansyah, CKL.LOOKS Akan Rilis Produk Eksklusif
Dukungan Orangtua Dalam Tumbuh Kembang Anak di Masa Transisi Pasca Pandemi
Tidak Pelit Ilmu, Hendra Hidayat Dikenal Sebagai Pionir Implan Gigi di Indonesia
Linde Indonesia Akan Pasok Gas Industri dengan Kemurnian Tinggi ke PT Freeport
KORIKA Gelar Webinar Kecerdasan Artifisial (AI) Bidang Kesehatan
Garmin Run Club Menjadi Wadah Bagi Para Pecinta Olahraga Lari
Jam Tangan Pintar yang Bisa Jadi Pilihan Para Pelari Karena Fitur Canggihnya
Alasan Mengapa Reinvestment Keuntungan Sangat Krusial Bagi Bisnis
EdenFarm Berbagi Hewan Kurban dengan Komunitas Tani di Sekitar ECF
Trademark Market Hadir Lagi, Kini Tenantnya Lebih Banyak