Sumut ingin adopsi sistem penerimaan siswa secara online Kota Bandung

user
Muhammad Hasits 17 Februari 2017, 13:54 WIB
untitled

Bandung.merdeka.com - Dianggap memiliki sistem cukup baik dalam penerimaan peserta didik baru (PPDB) Kota Bandung, rombongan Dinas Pendidikan Provinsi Sumatera Utara melakukan kunjungan ke Kantor Disdik Kota Bandung, di Jalan Ahmad Yani. Kedatangan rombongan disdik ke Kota Bandung untuk mengetahui penerapan dan aplikasi sistem PPDB .

Hadir perwakilan dari Disdik Sumatera Utara yakni, Kepala Bidang Pembinaan SMK, Rosmawaty Nadeak didampingi Kepala Bidang Pembinaan SMA- Hamidah Pasaribu, serta Konsultan Perencanaan Kegiatan Hironyumus Ghudang .

"PPDB Kota Bandung merupakan satu-satunya Penerimaan Peserta Didik Baru yang seluruh jalur penerimaannya dilakukan secara online dan real time. Mulai dari Penerimaan jalur non akademis bagi siswa berprestasi dan siswa rawan melanjutkan maupun melalui jalur akademis," ujar Rosmawaty.

Selain itu kata dia, sistem PPDB Pemerintah Kota Bandung telah sesuai dengan arahan Menteri Pendidikan. Di mana penerimaan peserta didik baru harus bisa memperhatikan rayonisasi tempat tinggal dengan sekolah.

Rosmawaty menyebutkan juga jika sistem PPDB di Kota Bandung disesuaikan dengan kebutuhan dan arah kebijakan Pemerintah Kota Bandung. "Karena Pemerintah Kota Bandung memberikan kursi khusus untuk peserta Didik yang rawan melanjutkan pendidikan, Inklusi," katanya.

Kabid Pembinaan SMA- Hamidah menambahkan, dalam rangka transparansi PPDB, Dinas Pendidikan Provinsi Sumatera utara ingin Provinsi Sumatera Utara dapat menyelenggarakan PPDB secara transparan seperti di Kota Bandung.

"Kami memilih Kota Bandung karena konsep Kota Bandung sangat baik dengan memberdayakan komunitas di kota Bandung," tuturnya.

Selain itu, pihaknya juga mengapresiasi adanya jalur khusus untuk siswa yang rawan melanjutkan pendidikan sehingga anak yang tidak mampu tetap dapat melanjutkan pendidikannya tanpa bergantung kepada nilai.

Sementara itu, Kadisdik Kota Bandung Elih Sudia Permana mengatakan sangat terbuka bagi daerah manapun yang akan mengadopsi sistem PPDB Kota Bandung. "Kami sangat terbuka jika ada kota, kabupaten, atau provinsi yang mau mengadopsi sistem yang dimiliki oleh Kota Bandung karena sebetulnya sistem PPDB tersebut pun dapat diadaptasi dengan kondisi daerah manapun sesuai kewenangan, karen sistem ini sudah diterapkan untuk SD dan SMP maupun SMA dan SMK," ungkapnya.

Kredit

Bagikan