Bandung.merdeka.com - Setelah gelaran hari pertama, Sabtu (23/7), hari ini, Minggu (24/7), para pembalap muda akan kembali bersaing sengit merebutkan gelar juara dalam hajatan Honda Dream Cup (HDC) seri kedua di Sirkuit Brigif Cimahi.

HDC 2016 yang merupakan wadah bagi generasi muda Indonesia dibidang olahraga balap ini merupakan gagasan dari PT. Daya Adicipta Motora (DAM), serta Astra Honda Motor (AHM).

Manager Promosi PT Daya Adicipta Motora (DAM) Demmy Firmansyah menjelaskan, dengan kembalinya diselenggarakan kegiatan seperti ini, diharapkan mampu mewadahi pengembangan bakat pembalap muda di Tanah Air.

"Kami konsen memberikan wadah bagi pembalap muda untuk menyalurkan bakatnya di dunia balap dengan menggelar HDC ini," ujar Demmy kepada Merdeka Bandung saat ditemui di Aston Primera Pasteur, Sabtu (23/7) malam.

Namun, untuk gelaran HDC 2016 ini amat disayangkan karena mengalami penurunan jumlah peserta. Bila dibandingkan dengan tahun sebelumnya, penurunan tersebut mencapai 50 persen. Hal tersebut dikarenakan dihapusnya salah satu kategori balap, serta adanya syarat anyar bagi peserta.

"Kategori matic dihilangkan satu, itu yang cukup berpengaruh karena Jawa Barat khususnya Bandung merupakan pengguna motor matic yang terbilang banyak. Juga aturan motor harus injeksi juga cukup berpengaruh atas penurunan jumlah peserta," jelasnya.

Tahun ini, jumlah peserta yang turut menyemarakkan kegiatan HDC 2016 sejumlah 100 peserta dengan 159 starter. Untuk kategori yang dilombakan ada delapan.

HDC 2016 hadir dengan beberapa kelas baru, salah satunya kelas bebek tune up 150cc terbuka menggunakan New Honda Sonic 150R. Kelas baru ini melengkapi total delapan kelas yang dibuka pada HDC 2016.

Yaitu kelas HDC1 (Sport 150cc Tune Up Terbuka), HDC2 (Underbone 150cc Tune Up Terbuka), HDC3 (Underbone 125cc Tune Up Seeded), HDC4 (Underbone 125cc Tune Up Pemula), HDC5 (CBR150R Standart Pemula Khusus), HDC6 (Underbone 150cc Standar Pemula), HDC7 (Underbone 125cc Standar Pemula), dan HDC8 (Matic 130cc Standar Terbuka).