Bandung.merdeka.com - Setelah ditinggal seorang personelnya seorang gitaris, Franklin mengusung format hanya satu gitar. Posisi Hans sebagai gitar kini menjadi format teranyar dari band asal Bandung itu.

Kehilangan seorang gitaris, nyatanya tak membuat musik yang diusung Franklin berubah drastis. Mereka masih mengusung musik alternatif pop yang easy listening dengan lirik mudah diingat pendengar.

"Kami masih mengusung musik yang sama, tak berpengaruh besar dengan adanya perubahan format," ujar Panji kepada Merdeka Bandung saat ditemui di kawasan Teuku Angkasa, Selasa (26/4).

Franklin sendiri berdiri pada februari 2009 di kota Bandung. Franklin kini digawangi oleh lima orang personel yakni Panji (vocal), Jorghy (Bass), Hans (Guitar), Ghaida (Keyboard), dan Mons (Drums).

"Kami berupaya menyajikan musik yang lebih terdengar modern dengan lirik yang energik untuk menaklukan semua tantangan dan rintangan," jelas Hans.

Alternative Pop merupakan genre yang dipilih oleh Franklin dalam menyuguhkan karya-karya yang dikemas modern dan easy listening. Permainan gitar dan synth dari keyboard ditambah hentakan drum yang menyatu dengan Bass dan suara vocal.

Bersama Alfa Record, Franklin menyuguhkan sebuah single berjudul "Tak Perlu Banyak Bicara". Single ini menceritakan jangan pernah menyerah untuk meraih sesuatu yang kita inginkan atau cita-cita, walaupun rintangan dan tantangan menghadang, lihatlah dunia jadilah diri sendiri dan tak perlu banyak bicara hadapi dan taklukanlah.