Relokasi PKL Jamika ditangguhkan sementara waktu
PKL
Bandung.merdeka.com - Rencana Pemerintah Kota Bandung (Pemkot) Bandung untuk merelokasi pedagang kaki lima (PKL) di kawasan Jamika ditangguhkan sementara waktu. Pemkot Bandung masih bernegosiasi dengan para pedagang terkait rencana penataan PKL Cicadas ke kawasan Cibadak.
Kasatpol PP Kota Bandung Dadang Iriana mengatakan, kewenangan untuk penataan PKL berada di Satgasus (Satuan Tugas Khusus) PKL. Namun kabar terakhir menyebut bahwa warga Cibadak juga menolak rencana relokasi PKL Jamika ke wilayahnya.
"Sesuai Perda 4 tahun 2011 itu sudah kewenangan Satgasus terkait pembinaan dan penataan. Kabar terakhir belum siap dari satgasus dari penataannya. Kemudian warga cibadak juga menolak. Ini juga (pedagang) sama-sama menolak," ujar Dadang saat dihubungi Merdeka Bandung, Sabtu (24/2).
Menurut Dadang, rencana pemindahan PKL Jamika ke Cibadak akan menimbulkan permasalahan baru. Sebab tidak adanya lahan bagi PKL untuk menempatkan gerobak dagangannya. Tempat relokasi yang baru berada jauh dari tempat tinggal para pedagang .
"Jadi kalau sekitar 200 (gerobak) dikerahkan ke Cibadak, kan jadi masalaah baru nanti. Tetapi kan dari pihak satgasus penataanya harus jelas dulu menurut Saya," kata dia.
Untuk itu sesuai dengan kebijakan Wali Kota lanjut Dadang, rencana relokasi PKL Jamika akan ditangguhkan sementara waktu. Satgasus bersama aparat kewilayahan masih terus berkomunikasi dengan pedagang dan warga Cibadak.
"Jadi dikasih waktu 2 bulan (penangguhan). Bapak camat sekarang terus berkomunikasi. Karena tahap sosialisasi sudah, saat ini kta sedang berusaha, satgasus sedang berusaha, satpol sedang berusaha. Saya juga mengimbau SKPD yang lain untuk bersama sama, karena ini bukan hanya tugas kewilayahan yang penataan, harusnya sama-sama dengan semua," ucapnya.
Dadang mengungkapkan, bahwa saat ini pedagang masih berjualan di lokasi semula. Namun mereka sudah menata secara mandiri. Jika awalnya mereka berjualan hingga memakan 3 jalur jalan, saat ini hanya 1 jalur.
"Sekarang ada perubahan. Ya mereka ingin berubah dan dibuktikan oleh mereka. Lokasi ini kan menjadi biang kemacetan sekarang ya mungkin agak lancar. Karena tidak pingin pindah akhirnya mereka menata dan merubah sendiri," ungkapnya.
Dadang menambahkan selain penataan PKL Jamika pihaknya juga akan kembali menata PKL di kawasan Jamika. Dia berharap penataan dapat terealisasi tahun ini.
"Tahun ini direncanakan Cicadas. Sekarang masih dalam tahap pembahasan," katanya.
Tag Terkait
LPDP Lakukan Transplantasi Karang dan Pemberdayaan Masyarakat
Novo Nordisk Indonesia Menerapkan Pendekatan Holistik
Kepengurusan IESPA 2021-2026 Baru Siap Dorong Jutaan Gamers Jawa Barat
SimpleDesa dari SVN di KBB Beri Kemudahan Bagi Kepala Desa
Segudang Manfaat Elok Terasa di Desa Wisata Stone Garden
Tahun Ini, Sertifikasi Gratis TKDN dari Kemenprin Telah Lampaui Target
Jelang KTT G20 2022, Sebuah Dialog Digelar Guna Membangun Kolaborasi
384 Pembalap Ramaikan Teras Caf 1st Series di Lembang
Karier.mu dan Kartu Prakerja Bantu Asah Kompetensi Diri
Donatur Loyal Rumah Zakat Bisa Dapat Happiness Card, Ini Keuntungannya