Banjir Cileuncang jadi masalah yang harus segera diatasi di Bandung
Banjir Cileuncang
Bandung.merdeka.com - Menurut survei kepuasan publik terhadap kinerja Pemerintah Kota (Pemkot) Bandung yang dilakukan oleh Pusat Penelitian Kebijakan Publik dan Pengabdian Masyarakat (PPKPPM) LPPM Universitas Kebangsaan, banjir di jalan raya atau Cileuncang merupakan masalah krusial yang harus diatasi.
Peneliti Lembaga Penelitian dan Pengabdian Masyarakat (LPPM) Ridwan Susanto, mengatakan dari hasil survei yang dilakukan pada 400 responden dalam jangka waktu 10 hari sejak 1 hingga 10 Desember 2016 lalu, banjir di Jalan Raya Cileuncang pada saat hujan jumlahnya 28,6 persen.
"Pada saat dilaksanakan survei, publik menilai bahwa masalah paling penting untuk diatasi di Bandung adalah banjir di Jalan Raya atau Cileuncang," ujar Ridwan saat jumpa wartawan Survei Kepuasan Publik Terhadap Kinerja Pemkot Bandung di Universitas Kebangsaan, Kamis (5/1).
Menurut para responden, Wali Kota Bandung, Ridwan Kamil akan mampu menyelesaikan permasalahan tersebut dengan jumlah presentasi 47,4 persen. Sejumlah koresponden menilai pria yang akrab disapa Emil itu kurang mampu menyelesaikannya dengan presentasi 32,3 persen.
"Masalah lain yang sangat penting untuk diselesaikan tentu saja macet, pelayanan publik seperti KTP, kartu keluarga, kriminalitas, pendidikan misal pendaftaran sekolah, kesehatan atau obat-obatan mahal, serta perumahan atau kontrakan mahal," ujarnya.
Ia menjabarkan, pada saat dilakukan survei banyak masalah sedang terjadi di Kota Bandung, terutama curah hujan yang begitu tinggi sehingga pada November beberapa titik di Bandung mengalami banjir cukup besar.
Bahkan, wilayah yang sebelumnya tidak pernah mengalami banjir pada saat itu ikut terkena banjir, misalnya Rumah Sakit Mata Cicendo.
LPDP Lakukan Transplantasi Karang dan Pemberdayaan Masyarakat
Novo Nordisk Indonesia Menerapkan Pendekatan Holistik
Kepengurusan IESPA 2021-2026 Baru Siap Dorong Jutaan Gamers Jawa Barat
SimpleDesa dari SVN di KBB Beri Kemudahan Bagi Kepala Desa
Segudang Manfaat Elok Terasa di Desa Wisata Stone Garden
Tahun Ini, Sertifikasi Gratis TKDN dari Kemenprin Telah Lampaui Target
Jelang KTT G20 2022, Sebuah Dialog Digelar Guna Membangun Kolaborasi
384 Pembalap Ramaikan Teras Caf 1st Series di Lembang
Karier.mu dan Kartu Prakerja Bantu Asah Kompetensi Diri
Donatur Loyal Rumah Zakat Bisa Dapat Happiness Card, Ini Keuntungannya