Ini titik-titik kemacetan saat malam Tahun Baru di Bandung
Bandung.merdeka.com - Sebanyak delapan objek wisata di Kota Bandung dipastikan dibanjiri oleh pengunjung saat liburan tahun baru. Untuk memberikan rasa aman kepada wisatawan dalam maupun luar Kota Bandung, pihak kepolisian Polrestabes Bandung akan melakukan patroli 20 menit sekali.
Kasubag Humas Polrestabes Bandung, Kompol Reny Marthaliana mengatakan delapan objek wisata tersebut adalah Alun-Alun Bandung, Asia Afrika, Taman Lalu Lintas, Kebun Binatang, Karang Setra, Dago Pakar, Jalan Riau, dan Trans Studio Mall.
‎‎"Tempat-tempat itu kami prediksi pada libur tahun baru akan dipadati masyarakat dari dalam ataupun luar Kota Bandung yang ingin menikmati liburan bersama keluarga. Atas intruksi Kapolrestabes, anggota yang melakukan pengamanan untuk patroli 20 menit sekali," kata Reny, Kamis (31/12).
Reny mengatakan, pihaknya akan menempatkan personel gabungan dari Kesatuan Sabhara, Polisi Pariwisata, dan anggota dari Polsek wilayah tersebut.‎ "Selain menempatkan polisi yang berpakaian seragam, kita pun akan menempatkan polisi yang berpakaian preman untuk mengantisipasi terjadinya aksi kejahatan. Sehingga masyarakat dapat melakukan liburan secara aman dan nyaman," ujarnya.
Sementara pusat-pusat kemacetan diprediksi terdapat 15 titik saat malam pergantian tahun. Wakasatlantas Kompol Santiadjie Kartasasmita mengatakan, untuk mengantisipasi kemacetan parah, pihaknya menurunkan 92 anggota Lantas yang disebar di lokasi kemacetan.
Titik-titik kemacetan itu dimulai dari jalan Surya Sumantri-Dr Djunjunan-Fly Over Pasopati, Jalan Sukajadi atau PVJ, Jalan Setiabudhi atau terminal Ledeng, Jalan Cipaganti-Setiabudhi, Jalan Cihampelas-FO.Ciwalk.
Kemudian Jalan Soekarno Hatta-Kopo, Jalan Otista atau depan Jalan Pasar Baru, Jalan Soekarno Hatta- Mohammad Toha, Jalan Soekarno Hatta-Buah Batu, Jalan Soekarno Hatta-Jalan Kiara Condong, Jalan Soekarno Hatta-Bunderan Cibiru, Jalan Ahmad Yani-Terminal Cicaheum, Jalan Ibrahim Ajie, Jalan Ir. H Djuanda, dan Jalan RE Marthadinata diprediksi akan terjadi kepadatan kendaraan.
Selain itu pihaknya juga akan melakukan cara bertindak dengan cara rekayasa lantas serta melakukan pagar betis, namun hal tersebut bersifat situasional. "Kita menghimbau, bagi masyarakat atau pengguna jalan agar mematuhi peraturan lalu lintas serta ikuti petunjuk petugas yang mengatur di jalan raya," katanya‎.
Dilarang parkir sembarangan
Untuk menghindari terjadinya kemacetan saat malam tahun baru, kepolisian Polrestabes Bandung melarang masyarakat memarkirkan kendaraan roda dua dan empat di sepanjang Jalan Dipenogoro, Kota Bandung. Beberapa titik ‎di kawasan Gasibu juga tidak diperbolehkan untuk parkir kendaraan.
"Parkir di pinggir jalan dapat mengganggu arus lalu lintas. Maka itu, kami melarang kendaraan parkir di sepanjang Jalan Diponegoro," kata Kasubag Humas Polrestabes Bandung Kompol Reny Marthaliana.
Reny menambahkan, area seputaran Gasibu terutama Jalan Sentot Alibasyah dan Parkir Barat, juga tidak boleh dipergunakan untuk lahan parkir motor dan mobil. ‎Bahkan, sejumlah polisi akan berjaga di titik-titik ruas jalan tersebut untuk mengingatkan atau mencegah masyarakat memarkirkan kendaraan.
"Tempat parkir sudah dipersiapkan di seputaran Monumen Perjuangan," ucap Reny.