Puncak HUT Bandung ke 208, bakal ada Bandung Light Fest siap digelar Oktober ini
Bandung.merdeka.com - Pemerintah Kota Bandung melalui Dinas Kebudayaan dan Pariwisata (Disbudpar) akan menggelar acara 'Bandung Light Fest'. Acara ini digelar sebagai puncak acara dari hari Jadi Kota Bandung (HJKB) ke 208.
Kepala Bidang Pemasaran Disbupar Kota Bandung Aswin Sulaeman mengatakan, acara ini akan diisi dengan kegiatan pawai kendaraan hias. Pawai kendaraan ini akan terasa istimewa, sebab akan ditambah dengan beragam permainan cahaya dan lampu yang menarik.
Menurut Aswin untuk tahun ini, acara Bandung Light Fest akan mengambil tema '1001 malam'.
"Jadi temanya untuk tahun ini yakni 1001 malam. Ada banyak konsep seperti Aladin, rentang cerita Mesir, Persia. Intinya cerita peradaban dunia yang ada di 1001 malam. Saya beri bocoran konsep yang sudah masuk ke Saya, yakni ada yang menggunakan permadani terbang ," ujar Aswin kepada wartawan di Balai Kota Bandung, Selasa (9/10).
Aswin menyebut untuk acara pawai kendaraan hias ini akan diikuti oleh peserta dari berbagai lapisan. Selain diikuti SKPD internal Pemkot Bandung, acara ini juga akan diikuti oleh masyarakat. Para peserta ini kata Aswin akan menghiasi kendaraan yang diikutsertakan dalam pawai semenarik mungkin.
"Jadi untuk tahun ini kita bikin konsep yang berbeda. Kita beri kesempatan para peserta dengan melibatkan masyarakat. Kecamatan kalau kendaraan. Jadi disini pesta rakyat bukan pesta mobil. Pesertanya bukan hanya dari skpd saja. Untuk teknisnya nanti sekitar 75 persen menggunakan kendaraan tapi ada juga peserta non kendaraan," kata dia.
Untuk waktu acara sendiri lanjut Aswin, rencananya akan dimulai pukul 16.00 sampai 22.00 WIB. Adapun untuk rute yang akan dilalui peserta pawai yakni dari Jalan Merdeka-Lembong-Tamblong-Asia-Afrika dan berakhir di Hotel Savoy Homan.
"Karena melihat kondisi di lapangan tahun lalu, jadi untuk tahun ini kita memendekan rute. Sebelumnya kan dari Gedung Sate ke Gedung Merdeka, nah untuk tahun ini kita akan ngambil titik start dari Taman Vanda (Jalan Merdeka) kemudian Jalan Tamblong, Lembong belok Hotel Preanger dan end point di Hotel Homan. Jadi lebih simple," ucapnya.
Masih di hari yang sama, Disbudpar juga akan menggelar acara Bandung Halal Food Culinary (BHC) di sepanjang jalan Sukarno. Di acara ini nantinya akan menghadirkan puluhan tenan makanan dan camilan khas Bandung.
"Jadi semua makanan di Bandung dikumpulkan. Kegiatannya bersamaan dengan acara Bandung Light Festival tanggal 21 Oktober. Acaranya kita gelar sehari penuh di sepanjang Jalan Sukarno. Disitu ada sekitar 50 booth dan tenant," ungkapnya.
Selain itu, Disbudpar juga akan menggelar acara Bandung Great Sale (BGS). Nantinya para pemilik toko, mall, hotel di sejumlah tempat akan memberikan potongan harga khusus dalam rangka hari jadi kota Bandung ke 208.
Khusus untuk acara Bandung Great Sale ini akan digelar dari tanggal 14 Oktober-11 November. Total ada 2500 tenant yang mengikuti BGS dengan jumlah diskon yang diberikan 20-70 persen.
"Jadi nanti tenan di mall seperti PvJ, BIP, TSM, Braga City Walk, BTC, Ciwalk, Paskal Hypersquare, Citylink akan memberikan diskon khusus. Untuk tenan yang ikut Bandung Great Sale tandanya ada lambang Bandung Great Sale 2018. Tak hanya tenan di mall-mall, beberapa rumah sakit juga akan kasih diskon.Jadi selama satu bulan dari semua lini mulai dari hotel hingga rumah sakit akan diberikan diskon Termasuk biro travel memberikan diskon tersendiri," katanya.