Festival Teh Jawa Barat pamerkan kekayaan teh Jawa Barat
Bandung.merdeka.com - Festival Teh Jawa Barat menjadi pembeda pesta rakyat HUT Jawa Barat yang ke-71 De Syukron 6 di Gedung Sate, Jalan Diponegoro, Bandung, Festival teh diikuti BUMN/BUMD maupun komunitas atau perusahaan swasta yang bergerak di bidang teh maupun produk olahan teh.
Â
Pantauan Merdeka Bandung, ada puluhan stand teh yang ada di festival tersebut. Berbagai stand menyajikan beragam produk mulai teh herbal, teh hijau, teh hitam, teh putih dan lain-lain. Ada juga produk olahan dari teh seperti minuman kombucha.
Â
Festival diikuti berbagai daerah di Jawa Barat. Salah satu peserta festival misalnya datang dari Purwakarta. Stand teh Purwakarta ini menyajikan beragam jenis teh.
Â
Mereka juga mengusung spanduk bergambar Bupati Purwakarta Deddy Mulyadi yang mengenakan pakaian khas dengan penutup kepala kain putih. Di samping Bupati Deddy tertulis âKebon Urang, Teh Urang, Hirup Urang.â
Â
Gubernur Jawa Barat Ahmad Heryawan mengatakan, festival teh menjadi pembeda Deâ Syukron tahun sebelumnya. Kali ini De Syukron sudah yang ke-6 kali. Tujuan Festival Teh Jawa Barat untuk mengokohkan perkebunan teh di Jawa Barat, meningkatkan produksi maupun kualitas tehnya.
Â
âAgar teh menjadi komoditas yang mendunia seperti kopi Java Preanger,â katanya Gubernur yang akrab disapa Aher.
Â
Ia menambahkan, kopi asal Jawa Barat sudah mendunia. Mendunianya kopi tidak lepas dari festival-festival. âMengapa kita adakan Festival Teh Jawa Barat, karena kita ingin agar Teh Jawa Barat produksinya dan kualitasnya meningkat sebagaimana kopi yang sudah juara di tingkat internasional,â ujarnya.
Â
De Syukron sendiri diikuti 244 stand pameran yang menghadirkan berbagai macam produk khas Jawa Barat, baik dari instansi pemerintah maupun komunitas atau pengusaha.
Â
Selain Festival Teh Jawa Barat, De Syukron diwarnai pawai pakaian adat dan modern, music performance, pagelaran wayang golek, video mapping dan ditutup dengan atraksi laser serta kembang api.