Pertamina dan Pemkot Bandung fokus tingkatkan budaya bersepeda

Oleh Farah Fuadona pada 24 Agustus 2016, 10:43 WIB

Bandung.merdeka.com - Wali Kota Bandung Ridwan Kamil menggelar pertemuan dengan Marketing Branch Manager Pertamina regional Jawa Barat, Susi A. Prasetya di Pendopo, Jalan Pendopo. Pemkot Bandung kembali menjajaki kerja sama dengan PT Pertamina terkait bantuan sepeda.

Pria yang akrab disapa Emil ini mengatakan, pertemuan tersebut digelar guna membicarakan tindak lanjut kerja sama tersebut. Sebelumnya, PT Pertamina telah menyumbangkan sepeda dalam bentuk Corporate Social Responsibility (CSR) kepada Kota Bandung.

Sepeda yang kemudian digunakan untuk memfasilitasi siswa kurang mampu untuk bersekolah itu dirasakan sangat banyak manfaatnya. Oleh karena itu, Emil dan Susi akan melanjutkan kerja sama tersebut.

"Kita kan sudah melelang yang 30 halte smart bike sharing, jalur-jalur sepeda akan kita perbanyak. 32 hotel sudah siap dalam waktu 8 minggu untuk menyediakan sepeda di hotel masing-masing minimal ada 12 unit sepeda," ujar Emil, Selasa (23/8).

Dia mengatakan, kerja sama tersebut juga merupakan bagian dari rencana Kota Bandung menjadi kota ramah sepeda dan juga melengkapi budaya ramah sepeda dari Pertamina.

Selain fokus pada kampanye bersepeda, Pemkot Bandung juga sedang mengkampanyekan pendidikan literasi. Emil ingin warga Bandung, khususnya para pemuda, untuk senang membaca buku.

"Dari 65 negara yang disurvey, Indonesia ini peringkat 64. Orang Indonesia rata-rata hanya membaca 27 halaman per tahun," ujar Emil.

Oleh karena itu, saat ini pihaknya tengah membangun beberapa perpustakaan umum, baik yang berada di tiap kecamatan maupun di taman-taman, salah satunya adalah Cloud Library di Alun-Alun Kota Bandung.

Emil menyebut, perpustakaan ini akan melengkapi kawasan Alun-alun Kota Bandung sebagai wahana rekreasi warga. Selain ada tempat bermain dan berinteraksi, ada pula perpustakaan yang juga dapat digunakan sebagai ruang serbaguna.

"Perpustakaan Alun-Alun Kota Bandung ini akan bertema Cloud Library. Material desainnya hampir sama dengan microlibrary di Taman Bima, yakni dengan menggunakan ice cream bucket. Isinya nanti dibantu Pertamina yang memang CSR-nya banyak fokus juga ke pendidikan," katanya

Emil menambahkan akan segera menindaklanjuti kerja sama tersebut dalam waktu dekat bersama Pertamina. Kerja sama ini diharapkan dapat berjalan secara berkelanjutan.