Cara Ridwan Kamil tanggulangi sampah di wilayah perbatasan
Bandung.merdeka.com - Persoalan sampah di wilayah perbatasan menjadi salah satu perhatian Pemerintah Kota Bandung. Untuk mengatasi persoalan tersebut Pemerintah Bandung menjalin kerjasama dengan Pemerintah Kabupaten Bandung.
Wali Kota Bandung Ridwan Kamil menuturkan, pihaknya memiliki tradisi baru untuk menanggulangi persoalan sampah di wilayah perbatasan. Pemkot Bandung bersama Pemkab Bandung akan melakukan pengambilan sampah secara rutin di wilayah perbatasan.
"Jadi penanggulangan sampahnya itu kita sudah MoU dengan kabupaten. Salah satu poinnya menyepakati pengambilan sampah rutin di perbatasan. Sekarang sudah ada tradisi baru bahwa sampah di perbatasan akan diambil rutin, bukan hanya per problem," ujar Ridwan kepada wartawan saat ditemui di Balai Kota Bandung, Jalan Wastukancana, Senin (11/4)
Pria yang akrab disapa Emil ini mencontohkan, pengambilan sampah di wilayah perbatasan secara rutin mulai dilakukan di Cigondewah. Sampah-sampah yang dibuang oleh warga diangkut dengan oleh petugas dari PD Kebersihan.
Emil menyayangkan masih kurangnya kesadaran dari warga terkait perilaku membuang sampah. Sebab sebagian warga dari wilayah kabupaten masih membuang sampah di wilayah Kota Bandung.
"Cigondewah itu banyak sampah dari luar Bandung. Kami sudah 90 persen bersih tetap aja ada warga datang ngelempar tepergok karung karung sampah ke sana," katanya.
Dia berharap, untuk mengatasi persoalan sampah di wilayah perbatasan tidak hanya menjadi tanggung jawab pemerintah. Masyatakat, kata Emil, harus ikut berperan dengan tidak membuang sampah sembarangan.
"Kalau dalam urusan sampah tidak semata mata 100 persen tanggung jawab pemerintah. Kalau warganya masih membuang sampah sembarangan, masalah juga ga selesai-selesai," pungkasnya.
Tag Terkait
LPDP Lakukan Transplantasi Karang dan Pemberdayaan Masyarakat
Novo Nordisk Indonesia Menerapkan Pendekatan Holistik
Kepengurusan IESPA 2021-2026 Baru Siap Dorong Jutaan Gamers Jawa Barat
SimpleDesa dari SVN di KBB Beri Kemudahan Bagi Kepala Desa
Segudang Manfaat Elok Terasa di Desa Wisata Stone Garden
Tahun Ini, Sertifikasi Gratis TKDN dari Kemenprin Telah Lampaui Target
Jelang KTT G20 2022, Sebuah Dialog Digelar Guna Membangun Kolaborasi
384 Pembalap Ramaikan Teras Caf 1st Series di Lembang
Karier.mu dan Kartu Prakerja Bantu Asah Kompetensi Diri
Donatur Loyal Rumah Zakat Bisa Dapat Happiness Card, Ini Keuntungannya