Pemkot Bandung akan terapkan Jumat Ngangkot
Bandung.merdeka.com - Pemerintah Kota (Pemkot) Bandung akan menerapkan sebuah program untuk mengendalikan tingkat kemacetan yang selama ini masih menjadi persoalan utama di Kota Bandung. Program yang dinamakan 'Jumat Ngangkot' ini mengajak masyarakat untuk menggunakan angkutan umum yaitu angkot ke tempat tujuan pada hari Jumat.
Kepala Dinas Perhubungan (Dishub) Kota Bandung Didi Ruswandi mengatakan 'Jumat Ngangkot' akan digerakkan untuk mengalihkan penggunaan kendaraan pribadi ke trasnportasi massal. Tujuannya agar dapat berdampak mengurangi kemacetan karena volume kendaraan pribadi yang masih sangat banyak.
"Jumat Ngangkot akan kita programkan, tujuannya adalah untuk mengalihkan pengguna kendaraan pribadi ke umum agar tidak macet," kata Didi saat dihubungi, Sabtu (18/3).
Untuk meningkatkan minat penggunaan angkot, Didi menyebutkan sudah merancang langkah agar menarik masyarakat Kota Bandung. Ia akan menyiapkan hadiah yang diperuntukkan bagi warga yang menggunakan angkot untuk berpergian.
Menurut Didi, mereka yang naik angkot pada hari Jumat diimbau untuk berfoto di dalamnya. Hadiah yang dipersiapkan adalah 10 kaos setiap minggunya yang diharapkan dapat meningkatkan minat masyarakat.
"Masyarakat bisa selfie bersama di dalam angkot dengan pose terbaiknya, lalu mengupload foto tersebut ke media sosial," katanya.
Selain untuk mengurangi kemacetan, ia bertujuan melalui program "Jumat Ngangkot" dapat membangkitkan pemasukan bagi pelaku usaha angkot yang semakin lesu. Sebab target pasarnya dianggap sudah beralih kepada transportasi massal seperti TMB dan Bus Sekolah.
"Layanan angkot kan sekarang bersaing dengan TMB, Bus Sekolah dan kendaraan pribadi. Sehingga ini salah satu cara untuk mendukung pekerja/pengusaha angkot meraih pangsa pasar mereka kembali," ungkapnya.
Terkait kondisi angkot saat ini, ia menyakini pelaku usaha angkot akan segera berbenah serta memberikan pelayan terbaik jika keuntungan sudah di dapat. Sehingga masyarakat kembali bisa menikmati kendaraan umum dengan nyaman.
Ia menambahkan gagasan program ini sudah diwacanakan sejak lama. Kala itu direncanakan menggunakan angkot adalah Rabu. Namun Wali Kota Bandung Ridwan Kamil mengusulkan agar dipindah ke hari Jumat sekaligus menyesuaikan dengan program kampanye bersepeda. Rencananya, program ini akan mulai diresmikan pada April mendatang.
Tag Terkait
LPDP Lakukan Transplantasi Karang dan Pemberdayaan Masyarakat
Novo Nordisk Indonesia Menerapkan Pendekatan Holistik
Kepengurusan IESPA 2021-2026 Baru Siap Dorong Jutaan Gamers Jawa Barat
SimpleDesa dari SVN di KBB Beri Kemudahan Bagi Kepala Desa
Segudang Manfaat Elok Terasa di Desa Wisata Stone Garden
Tahun Ini, Sertifikasi Gratis TKDN dari Kemenprin Telah Lampaui Target
Jelang KTT G20 2022, Sebuah Dialog Digelar Guna Membangun Kolaborasi
384 Pembalap Ramaikan Teras Caf 1st Series di Lembang
Karier.mu dan Kartu Prakerja Bantu Asah Kompetensi Diri
Donatur Loyal Rumah Zakat Bisa Dapat Happiness Card, Ini Keuntungannya