Jumlah pria lebih banyak, tak mungkin poligami di Kota Bandung

Bandung.merdeka.com - Wali Kota Bandung Ridwan Kamil mengatakan jumlah penduduk laki-laki di Kota Bandung lebih besar dibandingkan dengan jumlah penduduk perempuan.

Berdasarkan catatan Dinas Kependudukam dan Catatan Sipil (Disdukcapil) Kota Bandung, total penduduk di kota itu per 31 Desember 2015 yakni 2.378.627 jiwa dengan perincian 1.202.000 laki-laki dan 1.168.000 perempuan.

"Jadi kalau diselisihkan, ada kelebihan lelaki 32 ribu. Jadi di Bandung lelaki lebih banyak dari perempuan," ujar Ridwan kepada Merdeka Bandung saat ditemui di Balai Kota Bandung, Jalan Wastukancana, Senin (22/2).

Pria yang akrab disapa Emil ini mengatakan, dengan melihat angka penduduk laki-laki lebih besar dibandingkan penduduk perempuan, sekaligus menghilangkan stereotipe bahwa rata-rata penduduk di satu daerah selalu didominasi oleh perempuan.

Sembari berseloroh, Ia bahkan menyebut bahwa orang yang akan poligami di Kota Bandung dianggap tidak memungkinkan, karena jumlah perempuannya yang lebih sedikit dibandingkan jumlah laki-laki.

Dia bahkan menyarankan kepada gadis-gadis dari luar Bandung untuk mencari jodoh di Bandung. "Tolong promosikan gadis-gadis di luar bandung carilah jodoh di Kota Bandung. Karena kita kelebihan 32 ribu laki laki," ucap Emil.

Emil mengatakan, jumlah penduduk sebesar 2.378.627 jiwa merupakan data terbaru jumlah penduduk Kota Bandung. "Jadi bukan menurun, tapi ini angka yang sudah terkonsolidasi. Dulu survei-surveinya itu tidak akurat. Yang disduk ini yang sudah benar-benar terdata, terverifikasi," ujarnya.

Emil sempat memposting dalam akun Facebooknya terkait kelebihan jumlah laki-laki. Dalam akun Ridwan Kamil, ia mempromosikan sosok laki-laki warganya yang bisa menjadi jodoh bagi gadis di luar Kota Bandung. "Untuk perempuan di luar Kota Bandung, direkomendasi mencari jodoh lelaki Bandung: Keren2, humoris dan baik hati. Hatur nuhun," tulis Emil.