Harga daging sapi terus melonjak naik, begini upaya Pemkot Bandung

Oleh Farah Fuadona pada 23 Januari 2016, 10:31 WIB

Bandung.merdeka.com - Harga daging sapi di sejumlah pasar tradisional Kota Bandung terus merangkak naik dalam sepekan terakhir. Tercatat harga daging sapi mencapai Rp 130 ribu per kilogram. Pengenaan Pajak Pertambahan Nilai (PPN) 10 persen yang diterapkan oleh pemerintah pusat menjadi penyebabnya.

Menanggapi hal tersebut, Wali Kota Bandung Ridwan Kamil mengatakan akan mengkaji terlebih dahulu terkait aturan tersebut.

"Saya akan pelajari dulu. Kalau memang tidak bisa dihindari, Saya akan bantu komunikasikan kalau itu kebijakan pusat. Tapi kalau itu ada kebijakan lokal tentunya kita akan intervensi," ujar Ridwan kepada Merdeka Bandung, Jumat (22/1).

Dia menilai, dengan adanya kenaikan harga daging sapi tersebut sangat memberatkan masyarakat. "Untuk itu, Saya masih mau review. Kalau dari kami pada dasarnya ingin memudahkan hidup masyarakat. Setiap ada penambahan tarif atau pajak terhadap barang konsumsi tentu ujungnya memberatkan rakyat,"katanya.

Ridwan mengatakan, dalam waktu dekat akan digelar operasi pasar. Diharapkan dengan adanya operasi pasar, harga dagi sapi di pasaran kembali stabil.

"Operasi pasar juga sudah disiapkan untuk masalah daging sapi tahun ini. Kita bantu warga miskin dengan gas tiga kilo juga kan. Ini sebagai bagian untuk mengurangi beban kelompok warga yang secara sosial ekonomi harus dibantu. Saya lupa nilainya, tapi yang menerima raskin sekarang akan dapat gas 3 kg juga,"pungkasnya.

Tag Terkait