Bank Danamon bukukan laba Rp 3,7 triliun tahun 2017
Bandung.merdeka.com - PT Bank Danamon Indonesia Tbk berhasil membukukan laba bersih setelah pajak (NPAT) sebesar Rp 3,7 triliun pada tahun 2017 lalu. Angka tersebut sama artinya dengan pertumbuhan 38 persen dari tahun sebelumnya yang dialami Bank Danamon.
Enterprise and Transaction Banking Head Danamon, Yen Yen Setiawan menuturkan, pertumbuhan laba yang terjadi ini didorong oleh biaya dana lebih rendah, pengelolaan biaya operasional disiplin, dan kualitas aset yang lebih baik.
"Bank Danamon terus melakukan laba seiring dengan meningkatnya momentum dari inisiatif strategis jangka panjang kami," ujar Yen Yen kepada Merdeka Bandung, Sabtu (17/3).
Pertumbuhan laba yang berkelanjutain ini, kata dia, adalah hasil dari upaya dalam melakukan diversifikasi sumber pendapatan, memperkuat layanan nasabah, serta penerapan solusi berbasis teknologi dan digital secara komprehensif.
Sementara itu, portofolio kredit Bank Danamon terus bergeser menuju segmen non mass market. Bank Danamon membukukan pertumbuhan pada segmen usaha kecil dan menengah, enterprise dan consumer mortgage.
"Kredit pada segmen UKM ini tumbuh 10 persen menjadi Rp 28,5 triliun. Portofolio enterprise, terdiri dari perbankan korporasi, komersial dan institusi keuangan, tumbuh empat persen menjadi Rp 37,6 triliun. Sementara kredit consumer mortgage tumbuh 36 persen menjadi Rp 6 triliun," papar dia.