Tujuh warga Cibaduyut kena OTT buang sampah sembarangan oleh tim gabungan
Gunungan sampah di jalur inspeksi Kali Pesanggrahan
Bandung.merdeka.com - Tim gabungan yang terdiri dari PD Kebersihan, Dinas Lingkungan Hidup dan Kebersihan (DLHK), TNI dan Polri mulai bergerak untuk menangkap warga yang kedapatan membuang sampah sembarangan. Pada awal Februari ini, tercatat ada tujuh orang warga yang terkenan operasi tangkap tangan (OTT) oleh tim gabungan.
Direktur Utama PD Kebersihan Kota Bandung Deni Nurdyana, mengatakan bahwa tim sudah bergerak di wilayah Cibaduyut. Di lokasi tersebut tim gabungan mendapati warga yang membuang sampah sembarangan.
"Hasil OTT disekitar Jalan Cibaduyut ada tujuh orang,"ujar Deni melalui pesan singkat, Kamis (8/2).
Deni menyebutkan tujuh warga yang tertangkap tangan yakni Amir warga RT.01 RW. 02 Kel Kebonlega, Agus warga RT.02 RW.01 Kel. Cibaduyut, Jupri warga RT.02 RW.03 Gg. H. Nawawi Cibadiyit dalam, Ucen warga RT.07 RW.08 Kel. Cibaduyut, Sutisna RT. 02 RW. 01 Kel. Cibaduyut, Wawan warga RT. 02 RW. 02 kel. Cibaduyut dan satu warga musiman di Cibaduyut.
Deni mengatakan, tim gabungan juga sudah bergerak pada bulan Januari. Pada bulan januari tercatat ada 12 orang yang tertangkap tangan membuang sampah sembarangan.
"Jumlah orang yang tertangkap tangan bulan Januari ada 12 orang," katanya.
Warga yang tertangkap tangan kemudian akan dikenakan sanksi berupa denda. Sesuai perda No 11 Tahin 2005 besaran denda dari Rp 250 ribu hingga Rp 5 juta, tergantung dari tingkat kesalahannya.
Sementara itu Kabid Kebersihan DLHK Sofyan Hernadi menambahkan bahwa operadi gabungan akan diintensifkan di delapan titik yakni Jalan Ahmad Yani, Cihampelas, Otista, Cibaduyut, Sungai Cicadas-Luqky Square, Sungai Cikapundung-pasar Ancol, Curug ece-pasar kordon dan Sungai depan leuwi panjang.
"Kita juga akan menempatkan kontainer di jalan untuk selanjutnya diangkut PD Kebersihan. Jadi warga diarahkan untuk membuang sampah secara tertib baik ke tempatnya maupun waktunya. Kalau masih ada pelanggaran terutama warga diluar area OTT (menggunakan motor) kalau membuang sampah sembarangan ditindak," katanya.
Tag Terkait
LPDP Lakukan Transplantasi Karang dan Pemberdayaan Masyarakat
Novo Nordisk Indonesia Menerapkan Pendekatan Holistik
Kepengurusan IESPA 2021-2026 Baru Siap Dorong Jutaan Gamers Jawa Barat
SimpleDesa dari SVN di KBB Beri Kemudahan Bagi Kepala Desa
Segudang Manfaat Elok Terasa di Desa Wisata Stone Garden
Tahun Ini, Sertifikasi Gratis TKDN dari Kemenprin Telah Lampaui Target
Jelang KTT G20 2022, Sebuah Dialog Digelar Guna Membangun Kolaborasi
384 Pembalap Ramaikan Teras Caf 1st Series di Lembang
Karier.mu dan Kartu Prakerja Bantu Asah Kompetensi Diri
Donatur Loyal Rumah Zakat Bisa Dapat Happiness Card, Ini Keuntungannya