Partai Demokrat resmi luncurkan 4 nama bakal cawalkot Bandung

Oleh Farah Fuadona pada 07 Agustus 2017, 13:37 WIB

Bandung.merdeka.com - Sebanyak empat nama resmi diperkenalkan kepada publik dalam acara launching peserta konvensi bakal calon wali kota Bandung 2018 - 2023 yang digelar DPC Partai Demokrat di GOR Pajajaran, Jalan Pajajaran, Kota Bandung, Minggu (6/8). Empat nama yang menjadi peserta konvensi yakni Tomtom Dabbul Qomar (kader DPC Demokrat Kota Bandung), Chairul Y. Hidayat (putra mantan Menteri Perindustrian era Presiden Susilo Bambang Yudhoyono, MS Hidayat), Fiki Satari (Ketua Bandung Creative City Forum) dan Yossi Irianto (Sekretaris Daerah Kota Bandung).

GOR Pajajaran yang menjadi lokasi acara dipenuhi oleh para pendukung masing-masing peserta. Masing-masing pendukung meneriakan yel-yel dukungan untuk perserta konvensi. Sebelumnya, empat peserta konvensi diarak menggunakan mobil bak terbuka dari kantor DPC Demokrat

Dalam acara peluncuran peserta konvensi tersebut, masing-masing calon menyampaikan visi misinya. Mereka menyampaikan ide gagasan untuk membawa Kota Bandung 5 tahun ke depan.

Tomtom Dabbul Qomar yang menjadi peserta pertama menyampaikan tujuannya mengikuti konvensi ini. Dirinya yang saat ini duduk sebagai legislator mengaku telah memahami persoalan di kota Bandung dan menyiapkan solusinya.

"Saya sudah tiga belas tahun di pemerintahan Kota Bandung dan aktif dalam pengambilan kebijakan, pembangunan, dan penganggaran. Saya memahami persoalan di Kota Bandung," ujar Tomtom.

Sementara itu, peserta lainnya Chairul Yaqin Hidayat juga menyampaikan bahwa dirinya berkomitmen untik meningkatkan kesejahteraan warga Bandung. Dirinya yang merupakan keturunan pahwalan nasional HOS Cokroaminoto ingin mengangkat dua prinsip yang diangkat oleh kakek buyutnya tersebut yakni politik dan perdagangan.

"Dua prinsip itu yang menjadi inspirasi Saya berbuat lebih banyak melalui jalur ekonomi dan politik," ucap kader DPP Partai Demokrat tersebut.

Bakal calon lainnya, Fiki Satari berkomitmen untuk lebih mengedepankan sisi kreatif warga Bandung. Terlebih lagi saat ini Bandung menjadi jaringan kota kreatif Unesco.

"Saya ingin membawa Kota Bandung untuk lebih maju dari sisi kreatif dari masyarakat Kota Bandung," katanya.

Sementara itu, Yossi Irianto, akan melanjutkan pemerintahan yang ada saat ini. Menurut dia, semua program yang sudah berjalan baik harus dipertahankan untuk membuat Bandung semakin juara.

"Hal-hal yang baik dipertahankan insya Allah bersama-sama masyarakat akan terus mengelola Bandung yang terus juara," ucapnya.

Sementara itu, Ketua DPC Demokrat Kota Bandung Erwan Setiawan mengatakan, melalui digelarnya konvensi ini pihaknya ingin membuka kesempatan seluas-luasnya kepada masyarakat Kota Bandung khususnya publik figur yang ingin mencalonkan wali Kota Bandung 2018 mendatang tapi tidak punya kendaraan politik.

"Karena ini adalah walupun hajat partai tapi yg menentukan masyarakat langsung. Jadi terbuka kepada seluruh masyarakat yang akan menentukan," ujar Erwan di sela acara.

Erwan mempersilahkan, kepada para peserta untuk beradu gagasan. Diharapkan melalui konvensi ini dapat terpilih kandidat terbaik yang akan maju di Pilwalkot Bandung 2018 mendatang.

"Insya Allah pertengahan September Konvensi ini sudah selesai. Nanti tahapan terakhir hasil survei yang akan menentukan siapa yang akan kami rekomendasikan ke DPD untuk selanjutnya ke DPP. Setelah itu nanti tinggal menunggu rekomendasi dari DPP," pungkasnya.