Pemkot Bandung luncurkan Family for Family buat atasi kemiskinan

Oleh Mohammad Taufik pada 17 Juni 2017, 22:56 WIB

Bandung.merdeka.com - Pemerintah Kota Bandung secara resmi meluncurkan program sosial bernama Family for Family. Program yang telah dimulai sejak lima bulan lalu ini telah berhasil mengubah masyarakat kurang mampu menjadi lebih berdaya.

Wali Kota Bandung Ridwan Kamil mengatakan, Family for Family adalah gerakan sosial berbasis platform digital yang mempertemukan antara keluarga kurang mampu dan keluarga mapan. Keluarga mapan tersebut akan menjadi keluarga asuh (donor) bagi keluarga kurang mampu.

Pertemuan tersebut dijembatani oleh situs sekaligus komunitas crowdfunding kitabisa.com yang secara berkala akan memberikan laporan kemajuan keluarga penerima donor. Dana yang disalurkan akan dilaporkan secara transparan, termasuk output dan outcome dari program tersebut.

Pria yang akrab disapa Emil ini menceritakan, salah satu manfaat dari program ini telah dirasakan oleh masyarakat. Salah satunya, Suwaidah (42) yang mendapatkan bantuan mesin jahit dari keluarga donaturnya. Janda 4 anak itu, dengan mesin jahit tersebut, kini telah mampu menghidupi keempat anaknya. Bahkan, ia bisa mempekerjakan tetangganya yang lebih kurang beruntung.

"Jadi bagaimana kesetiakawanan sosial bisa mengubah hidup sepuluh keluarga melalui Family for Family," ujar Emil saat acara peluncuran Program Family For Family di Balai Kota Bandung, Jumat (16/6).

Emil mengajak kepada para keluarga mapan, khususnya di lingkungan Pemerintah Kota Bandung, untuk menjadi keluarga asuh.

"Hari ini, tidak secara formal kedinasan tetapi secara sosial, Saya mau bicara soal kemanusiaan dengan sebuah cara baru yang sudah terlihat hasilnya. Keluarga yang miskin bisa berdaya dengan uluran tangan kita sendiri," katanya.

Dia berharap, inovasi sosial ini menjadi salah satu cara untuk mengentaskan kemiskinan di Kota Bandung secara lebih cepat. Lebih jauh, ini juga bisa dijadikan gerakan nasional untuk menghapuskan kemiskinan di Indonesia

"Ini membuktikan bahwa kemiskinan di Indonesia bisa selesai dengan kesetiakawanan sosial, dimana keluarga mampu bisa menyalurkan bantuan melalui program Family for Family. Sampai suatu hari tangan di bawah ini menjadi tangan di atas," katanya.

Tag Terkait